Profil Pesulap Merah yang Sering Bongkar Trik Melenceng Dukun, Baru Saja Kena Hoaks Meninggal Dunia

TRIBUNBANTEN.COM - Nama Pesulap Merah atau Marchel Radhival kerap menjadi sorotan publik belakangan ini.

Terbaru, Marchel Radhival menjadi korban berita hoaks, yakni meninggal dunia usai adu ilmu dengan suku pedalaman Kalimantan.

Lantas siapa sosok Marchel Radhival?

Dikutip dari Tribun Wiki, Marcel Radhival lahir di Tangerang, 26 Agustus 1995.

Marcel Radhival dikenal sebagai sosok yang kerap membongkar trik sulap menyesatkan hingga kebohongan hal mistis perdukunan.

Baca juga: Ditantang Warga Dayak untuk Bertemu, Pesulap Merah Kini Akui Tak Pernah Kritik Ida Dayak: Itu Fitnah

Sesuai dengan namanya, sosok Marcel Radhival memiliki ciri khas mengenakan pakaian serba merah yang kini lebih dikenal dengan Pesulap Merah.

Pesulap Merah rupanya telah mempelajari sulap sejak 2010 dan pernah tergabung dalam Tangerang Hypnotist Community.

Kemudian, Pesulap Merah memutuskan berkarier menjadi pesulap dan YouTuber dengan kanal YouTube PESULAP MERAH OFFICIAL.

Dalam media sosialnya, Pesulap Merah kerap mengunggah konten terkait sulap hingga membongkar kebohongan hal-hal mistis seputar perdukunan.

Bahkan, Pesulap Merah justru jarang melakukan trik-trik sulapnya.

Pada konten YouTube miliknya, terdapat playlist berjudul ILMU MERAH yang membahas tentang pembongkaran rahasia di balik ilmu hitam ataupun ilmu putih.

Pesulap Merah juga aktif di beberapa media sosial lain.

Diketahui, Pesulap Merah memiliki Instagram @marcelradhival1 dengan jumlah followers 296 ribu.

Kemudian akun Twitter @PesulapMerah dan TikTok @marceradhival dengan 1,3 juta pengikut.

Pesulap Merah Diberitakan Meninggal

Kabar Pesulap Merah meninggal bermula dari unggahan YouTube TC Media dengan judul 'INNALILLAHI.. MARSEL RADIVAL MENINGGAL DUNIA USAI ADU KESAKTIAN DENGAN DUKUN'.

Video tersebut diunggah pada 11 April 2023 dan telah ditonton lebih dari 551,5 ribu kali hingga Jumat (14/4/2023).

Baca juga: Ditantang Warga Dayak untuk Bertemu, Pesulap Merah Kini Akui Tak Pernah Kritik Ida Dayak: Itu Fitnah

Dalam sampul video, terlihat foto Marcel Radhival, ambulans, serta beberapa orang yang berada di sekitar jenazah yang ditutup.

"Inalillahi wainailaihi rojiun, kabar duka Marsel Radival atau Pesulap Merah meninggal usai pembuktian ilmu santet di Jakarta."

"Marcel Radhival dikabarkan meninggal dunia usai pembuktian ilmu dari suku pedalaman Kalimantan dengan salah satu pemuda asal Kalimantan Tengah," terang video.

Saat itu, Pesulap Merah disebut tak merasa hal buruk terjadi, tetapi kemudian mual-mual setelah pulang.

"Diketahui, pesulap merah saat pembuktian biasa-biasa saja, tidak terjadi apa-apa."

"Namun, setelah selesai pembuktian, Pesulap Merah merasakan mual-mual setelah pulang ke rumah kediamannya di Jakarta," ungkap video.

Baca juga: Viral Ida Dayak Obati Pasien Pakai Minyak Konon Dapat Keluarkan Darah Kotor, Dibantah Pesulap Merah

Kemudian, Pesulap Merah dikabarkan muntah darah hingga dilarikan ke rumah sakit.

Namun, nyawa Pesulap Merah dikatakan tak tertolong dan meninggal dunia.

"Keluarga panik melihat pesulap merah muntah darah di lantai."

"Keluarga langsung melarikan Marcel Radhival ke rumah sakit, namun tak sampai di rumah sakit, nyawa Marsel tak bisa diselamatkan."

"Marcel Radhival menghembuskan napas terakhirnya saat sedang perjalanan ke rumah sakit," tutup keterangan video.

Hanya Hoaks

Setelah ditelusuri oleh Tribunnews, rupanya keterangan yang disampaikan dalam video tersebut hanyalah hoaks.

Hal ini diketahui melalui unggahan di Instagram @marcelradhival1.

Pesulap Merah mengunggah foto sampul video dari kanal YouTube terkait.

Awalnya, ia menanggapi hal tersebut dengan nada candaan.

"Waaaah sekarang saya jadi hantu chuakakakssss terrrrrrrrr," tulis keterangan postingan.

Namun, Pesulap Merah tak heran apabila kabar tersebut dipercaya oleh banyak masyarakat setelah disebarluaskan.

"Kalo dishare ke TikTok atau group keluarga pasti pada percaya nih sama berita sampah beginian," imbuhnya.

Pesulap Merah pun menilai masyarakat masih banyak yang minim literasi lantaran menyebarkan fitnah tanpa bukti.

"Bhahaha parah memang, dari kasus saya difitnah (lagi) ini, membuktikan banyak masyarakat indonesia yang MINIM LITERASI alias GAMPANG PERCAYAAN TERHADAP HAL YANG TIDAK ADA BUKTINYA," tandasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Profil Pesulap Merah yang Kena Hoaks Dikabarkan Meninggal Dunia, Sudah Belajar Sulap sejak 2010