Korban Bajing Loncat Menuju Pelabuhan Ciwandan Bertambah, 10 Karung Gula Raib

Korban bajing loncat di jalur menuju Pelabuhan Ciwandan, Kota Cilegon, Banten, bertambah menjadi tiga.

Penulis: Engkos Kosasih | Editor: Abdul Rosid
Engkos Kosasih/TribunBanten.com
Korban bajing loncat di jalur menuju Pelabuhan Ciwandan, Kota Cilegon, Banten, bertambah menjadi tiga. 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Engkos Kosasih

TRIBUNBANTEN.COM, CILEGON - Korban bajing loncat di jalur menuju Pelabuhan Ciwandan, Kota Cilegon, Banten, bertambah menjadi tiga.

Diketahui, bajing loncat tersebut mengincar
truk ekspedisi pengangkut sembako dan minuman ringan yang akan melakukan penyebrangan ke Pulau Sumatera melalui Pelabuhan Ciwandan.

Salah seorang sopir truk ekspedisi, Aris mengatakan, rekan dia yang menjadi korban bajing loncat ada tiga orang. Pertama sopir truk ekspedisi pengangkut minuman coca cola, tepung batu dan gula.

Baca juga: Bajing Loncat di Pelabuhan Ciwandan, Sasar Truk Pengangkut Sembako: Gagal Dibawa karena Berat

"Yang gula 10 karung hilang, bajing itu mengincar truk ekspedisi yang menggunakan terpal," kata Aris saat diwawancarai di Jalan Lingkar Selatan, Minggu (16/4/2023).

Aris menyarankan, rekan-rekannya yang akan melakukan penyebrangan melalui Pelabuhan Ciwandan pada siang hari.

"Siang hari aja nyebrang nya, malam mah rentan. Kita baru pertama kali melalui jalur ini udah kena musibah," ujarnya.

Sebelumnya, dua sopir truk ekspedisi mengaku menjadi korban bajing loncat di Jalan Lingkar Selatan (JLS) depan pabrik Semen Jakarta.

Mereka meminta agar pemerintah dapat meningkatkan keamanan di JLS, agar para sopir truk merasa aman.

Sementara Kasat Lantas Polres Cilegon, AKP Jeany Viadiniati tak merespon upaya konfirmasi dari TribunBanten.com melalui sambungan telepon.

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved