Cerita Anggota Pramuka 24 Jam Berjaga di Pelabuhan Merak: Harus Kuat dan Sabar

Aksan sengaja berdiri di lokasi tersebut, dalam rangka pengamanan mudik Lebaran 2023 bersama anggota Kwarcab Pramuka Kota Cilegon lainnya.

Penulis: Engkos Kosasih | Editor: Abdul Rosid
Engkos Kosasih/TribunBanten.com
Aksan sengaja berdiri di lokasi tersebut, dalam rangka pengamanan mudik Lebaran 2023 bersama anggota Kwarcab Pramuka Kota Cilegon lainnya. 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Engkos Kosasih

TRIBUNBANTEN.COM, CILEGON - Aksan Alfariz (23) tampak lelah berdiri di pintu masuk pejalan kaki di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon.

Aksan sengaja berdiri di lokasi tersebut, dalam rangka pengamanan mudik Lebaran 2023 bersama anggota Kwarcab Pramuka Kota Cilegon lainnya.

Selain Aksan, terlihat juga anggota Kwarcab Pramuka Kota Cilegon yang berdiri di sepanjang jembatan penyebrangan orang (JPO).

Baca juga: Mudik Lebaran 2023, Polda Banten Komitmen Beri Layanan Mudik Aman dan Lancar

Sesekali anggota Pramuka ini terlihat duduk bersandar di lantai JPO, untuk melepas lelah setelah seharian berdiri dan membantu mengangkat barang-barang pemudik.

Menurut Aksan, anggota Kwarcab Pramuka Kota Cilegon disiagakan di Pelabuhan Merak selama 24 jam, yang dimulai sejak Jumat (14/4/2023) kemarin.

Kata pria yang menjabat sebagai Ketua Regu pengamanan Kwarcab Pramuka Kota Cilegon, anggota yang berjaga mencapai 50 orang.

"Kita bagi shift. Shift pertama pagi sampai sore dan shift kedua malam setelah magrib sampai subuh," kata Aksan kepada TribunBanten.com, Senin (17/4/2023).

Aksan mengatakan, pelayanan angkut barang yang diberikan oleh Kwarcab Pramuka Kota Cilegon gratis.

Lanjut Aksan, bantuan tersebut merupakan inisiatif dari Pramuka untuk meringankan beban pemudik saat menuju dermaga di Pelabuhan Merak.

"Enggak ada pungutan karena ini inisatif dari kita sendiri, untuk mengisi kekosongan libur sekolah," katanya.

Baca juga: Operasi Ketupat 2023, Polres Lebak Siap Amankan Arus Mudik dan Balik serta Objek Wisata

Aksan menjelaskan, selama berjaga belum ada anggota Kwarcab Pramuka Kota Cilegon yang mengeluh atau sakit.

Karena anggota Kwarcab Pramuka Kota Cilegon yang bertugas memiliki fisik yang cukup kuat.

"Kita harus pilih anggota, karena enggak mudah bertugas di Pelabuhan Merak. Cape banget, makanya fisik harus kuat," ujarnya.

Aksan menceritakan keluh kesah selama berjaga di Pelabuhan Merak. Mulai dari menahan emosi hingga menahan haus akibat terlalu banyak bicara.

"Pemudik yang ngeyel banyak karena enggak tahu arah, kita harus banyak bicara untuk jadi petunjuk arah. Intinya harus kuat sabar aja," pungkasnya.

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved