Tak Jadi Ditahan, Lina Mukherjee Ungkap Alasan Ucap Bismillah Sebelum Makan Babi: Gak Maksud Viralin

Lina Mukherjee mengungkap alasannya membaca bismillah sebelum memakan kulit babi yang haram bagi umat muslim.

Kolase Tribun/ SRIPOKU.COM / Oki Pramadani
Lina Mukherjee mengungkap alasannya membaca bismillah sebelum memakan kulit babi yang haram bagi umat muslim. 

TRIBUNBANTEN.COM - Lina Mukherjee mengungkap alasannya membaca bismillah sebelum memakan kulit babi yang haram bagi umat muslim.

Lina mengaku bahwa ia tidak sengaja menyebutkan lafaz Allah pada saat itu.

Kalimat 'bismillah', diucapkan Lina Mukheerje dengan refleks, tanpa ada niat untuk memviralkan dirinya sendiri.

"Maksudnya kan ada orang membuat sesuatu supaya viral.

Kalau saya tuh niatannya nggak sengaja, refleks gitu," terang ketika ditemui oleh Grid.ID di Bandara Soekarno Hatta, Sabtu (6/5/2023).

Baca juga: Tak Ditahan, Lina Mukherjee Sempat Dilarikan ke Rumah Sakit Setelah Jalani Pemeriksaan

Walau sudah ditetapkan sebagai tersangka, Polda Sumatera Selatan batal menahan selebgram dengan nama asli Lina Lutfiawati tersebut.

Ada beberapa alasan penyidik tidak menahan Lina, salah satunya adalah karena penyakit maag akut yang ia derita.

Lina pun sudah kembali ke Jakarta pada hari Jumat (5/5/2023).

"Alhamdulillah sujud syukur balik rumah.

Alhamdulillah Cimot dan Jacky (asisten)," tulis Lina Mukherjee dalam unggahan di media sosialnya, dikutip TribunStyle.com, Jumat, (6/5/2023).

Sesampainya di Bandara Soekarno Hatta, Lina Mukheerje sudah ditunggu awak media.

Dalam kesempatan itu, Lina Mukheerje bercerita mengenai pemeriksaannya di Polda Sumatera Selatan.

Diketahui, sebelumnya Lina Mukheerje jalani pemeriksaan lebih dari 12 jam.

Dia mengaku sempat ditanya tentang motif membuat konten video yang akhirnya viral di sosial media.

Dalam video tersebut, Lina terlihat memakan babi crispy dengan mengucapkan lafaz Allah atau bismillah.

Sumber: TribunStyle.com
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved