SEA Games 2023

Pahlawan Timnas Indonesia U-22 di SEA Games Beberkan Dua Faktor Kunci Raih Medali Emas, Apa Itu?

Gelandang timnas U-22 Indonesia, Muhammad Taufany, mengungkapkan dua faktor kunci meraih medali emas di SEA Games 2023.

Editor: Glery Lazuardi
Dok PSSI
Timnas Indonesia U-22. Gelandang timnas U-22 Indonesia, Muhammad Taufany, mengungkapkan dua faktor kunci meraih medali emas di SEA Games 2023. 

Kenangan medali emas terakhir Indonesia terjadi pada edisi SEA Games tahun 1991. Itu juga kali pertama Indonesia bertemu dengan Thailand di final.

Pada saat itu, laga Indonesia vs Thailand berakhir dengan skor sama kuat 0-0 di waktu normal.

Skuad Garuda yang dibela nama-nama legendaris seperti Ferril Hattu dan Rochi Putiray lantas bisa menaklukkan Thailand 4-3 melalui adu penalti.

Namun, Indonesia pernah menelan kekalahan besar dari Thailand.

Momen itu terjadi pada SEA Games 1985.

Saat itu, Tim Merah-Putih menelan kekalahan dengan skor akhir 0-7 dari Thailand.

Pada pertemuan terakhir, Indonesia menelan kekalahan 0-1.

Di Vietnam tahun lalu, Thailand menaklukkan Indonesia pada babak semifinal.

Indonesia mempunyai modal bagus melawan Thailand kali ini.

Tim Asuhan Indra Sjafri selalu menang dalam lima pertandingan yang dijalani untuk melaju ke final.

Bahkan musuh bebuyutan Vietnam pun dikalahkan Rizky Ridho, dkk dengan skor tipis 3-2.

Lebih lanjut, Indra mengatakan untuk pertandingan besok adalah pertandingan puncak dan timnya sudah berproses dari empat pertandingan di grup dan satu di semifinal, mereka sudah mengalami proses itu dengan baik.

"Saya berharap dan kami sudah berkomitmen dengan para pemain besok kita memberikan yang terbaik atau menjadi game terbaik kita. Semua pemain termasuk Arhan dalam kondisi baik, tetapi secara regulasi besok kita tidak bisa mainkan dia, jadi kita besok main dengan skuat 19 pemain dan semua pemain tersebut siap bermain serta memberikan penampilan terbaik."

Kini, untuk kali keempat, timnas Indonesia akan melawan Thailand pada final SEA Games.

Tim Garuda mengusung misi mengakhiri paceklik emas sepak bola SEA Games yang telah berlangsung selama 32 tahun.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved