Profil Bambang Hermanto, Anggota DPR RI yang Ibu Kandungnya Dibunuh Sang Pembantu

Profil Bambang Hermanto, anggota DPR RI yang ibu kandungnya dibunuh oleh asisten rumah tangga (ART).

Editor: Abdul Rosid
Via Tribun Jabar
Profil Bambang Hermanto, anggota DPR RI yang ibu kandungnya dibunuh oleh asisten rumah tangga (ART). 

TRIBUNBANTEN.COM - Berikut ini profil Bambang Hermanto, anggota DPR RI yang ibu kandungnya dibunuh oleh asisten rumah tangga (ART).

Bambang Hermanto merupakan anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar dari Dapil Jawa Barat VIII meliputi Kabupaten Cirebon, Kabupaten Indramayu, dan Kota Cirebon.

Terpilihnya Bambang Hermanto sebagai anggota DPR RI periode 2019-2024 melalui jalur pergantian antarwaktu (PAW) pada tahun 7 Desember 2020.

Baca juga: ART di Indramayu Bunuh Ibu Kandung Anggota DPR RI, Ini Motifnya

Ia menggantikan Daniel Mutaqien Syafiuddin yang kala itu mencalonkan diri sebagai Calon Bupati Indramayu pada tahun 2020.

Pria kelahiran 14-09-1976 saat ini berdomisili di Indramayu.

Ibu Kandung Tewas Dibunuh Pembantu

Ibu kandung Bambang Hermanto, Iin Casinih (62) dibunuh oleh asisten rumah tangga (ART) sendiri.

Kepolisian berhasil mengungkap motif pembunuhan ibu kandung anggota DPR RI, Bambang Hermanto di Indramayu, Jawa Barat.
Kepolisian berhasil mengungkap motif pembunuhan ibu kandung anggota DPR RI, Bambang Hermanto di Indramayu, Jawa Barat. (Via Tribunnews.com)

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Ibrahim Tompo mengatakan, motif pelaku membunuh korban adalah sakit hati.

"Motifnya dari keterangan awal itu sakit hati, penyebabnya belum tahu, tapi pemeriksaan awal itu karena sakit hati," ujar Ibrahim Tompo, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (26/5/2023).

Saat ini, kata dia, pelaku masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Indramayu.

"Masih di dalami," katanya.

Sebelumnya, Casinih ditemukan meninggal dunia secara tidak wajar di rumahnya di Desa/Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Kamis (25/5/2023) malam.

Ketika ditemukan, almarhumah dalam kondisi tangan dan kaki terikat. Selain itu, mulut korban juga ditutupi lakban serta kepala ditutupi kain sejenis handuk.

Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar melalui Kapolsek Sukra, Ipda Rudi Hartono, membenarkan kejadian tersebut.

"Iya benar meninggal," ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved