Man City vs Inter Milan
Pesan Arrigo Sacchi untuk Inter Milan Jelang Final Liga Champions: Serangan Balik Cepat
Menjelang laga final Liga Champions antara Inter Milan vs Man City, pelatih legendaris asal Italia, Arrigo Sacchi angkat bicara.
TRIBUNBANTEN.COM - Menjelang laga final Liga Champions antara Inter Milan vs Man City, pelatih legendaris asal Italia, Arrigo Sacchi angkat bicara.
Arrigo Sacchi mengatakan, bahwa Inter Milan akan menggunakan taktik dengan memfokuskan pertahanan ala Italia dan kemudian melakukan serangan balik kilat ke daerah pertahanan Man City.
Sebagai informasi, laga Man City vs Inter Milan akan menjadi puncak Liga Champions musim ini yang berlangsung pada Minggu (12/6/2023) dini hari WIB di Stadion Ataturk Olympic, Istanbul, Turkiye.
Baca juga: Inter Milan Bawa Harapan Roma dan Fiorentina di Final Liga Champions, Misi Balas Dendam?
"Bukanlah hal yang mudah. Ketika Milan menghadapi Napoli yang berisikan Maradona dan Careca, saya sedikit khawatir dengan tidak membiarkan dua bintang tersebut mendapatkan bola," ujar Sacchi kepada La Gazzetta dello Sport, dilansir dari Football Italia.
"Kemudian saya meminta pemain untuk menekan secara terorganisir pada pemain yang membawa bola," tambahnya.
"Menurut saya, Inter akan melakukan sedikit tekanan kepada pemain Man City. Saya pikir mereka akan mengatur permainan berdasarkan pertahanan rapat dan serangan balik yang cepat ke daerah pertahanan lawan."
Sacchi menuturkan bahwa tidak ada formasi kemenangan yang pakem untuk menghadapi lawan seperti City, tetapi dirinya meminta agar skuad Nerazzurri meningkatkan kemampuan non-teknis.
"Anda hanya harus memiliki motivasi yang kuat, semangat tim yang tinggi dan permainan yang dapat meningkatkan kualitas kolektif dan individu," pesan pelatih yang membawa Milan meraih dua Liga Champions secara berturut-turut pada 1988-1989 dan 1989-1990.
"Inter yang akan melakukan taktik serangan balik dengan baik harus fokus penuh pada senjata yang dipunya dan membuat Man City sedikit waspada dengan akselerasi yang dimiliki."
"Itu akan membuat mereka sedikit merasa ketakutan dan tidak bebas dalam melakukan permainan seperti yang mereka inginkan," tambahnya.
Baca juga: Messi Bergabung ke Inter Miami, 3 Rekor Ronaldo di Liga Champions Tak Bisa Digapai La Pulga
Sacchi juga menjelaskan bagaimana pendekatan yang perlu dilakukan La Beneamata kala menghadapi Man City.
"Jika Inter mampu mengorganisir pressing dengan baik, maka pemain sayap dan penyerang tengah Guardiola tidak akan mendapatkan begitu banyak peluang."
"Sebaliknya, jika Anda menyerahkan penguasaan bola sebanyak mungkin kepada Man City, maka Haaland akan menerima banyak peluang dan itu sangat tidak bisa dimaafkan," seru Sacchi.
"Banyak pekerjaan yang harus dilakukan Inter Milan dengan 'membangun' lini tengah dan pertahanan. Musim ini, tim Guardiola kembali bergerak tanpa bola seperti yang diajarkan oleh total football."
"Bertahan selama 90 menit di daerah pertahanan sendiri melawan tim seperti ini bisa berisiko karena cepat atau lambat mereka akan menemukan cara untuk mencetak gol."
| Pep Guardiola Waspadai Satu Pemain Inter Milan di Final Liga Champions: Berbahaya |
|
|---|
| Gratis! Ini Daftar Channel TV Live Final Liga Champions 2023 Man City vs Inter Milan |
|
|---|
| Tempat Nobar di Kota Serang dan Cilegon Final Liga Champions Man City vs Inter Milan |
|
|---|
| Final Liga Champions, Sejarah Mencatat Inter Milan Pernah Bantai Man City Satu Kali |
|
|---|
| Final Liga Champions 2023 Ditayangkan di Mana? Ini Link Streaming Man City vs Inter Milan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.