Fakta Muhammad Fajri Pria Berbobot 300 Kg di Tangerang Meninggal, Kronologi hingga Penyebab Kematian
Berikut ini sederet fakta Muhammad Fajri, pria berbobot 300 kg di Tangerang, Banten meninggal dunia.
Melansir Wartakotalive.com, Direktur Utama (Dirut) RSCM Lies Dina Astuti mengatakan Fajri dirujuk ke RSCM pada Jumat (9/6/2023) malam.
Kondisi Fajri sudah mengkhawatirkan saat itu.
Lies mengatakan Fajri mengalami sesak napas dan komplikasi mulai dari jantung, paru-paru, hingga infeksi kulit.
Dirut RSCM tersebut menyebut, saat itu Fajri memang memerlukan beragam proses yang harus dijalani pria asal kota Tangerang tersebut.
"Ini lebih berat. Penanganannya lebih memerlukan banyak peralatan. Tim ICU mengalami kesulitan. Contohnya memasukan alat ketubuh yang besar itu tidak mudah."
"Karena menembus otot tebal, mencari pembuluh darah. Semua peralatan khusus harus kami beli," ungkap Lies dalam konferensi pers yang ditayangkan di Kompas TV, Rabu (14/6/2023).
Hingga akhirnya Fajri dinyatakan meninggal dunia.
Jenazah Diangkut Pakai Mobil Jumbo
Petugas Damkar dari Sektor Menteng, Firmansyah mengatakan, jenazah Fajri tak akan dibawa ke rumah duka di Pedurenan, Karang Tengah, Ciledug.
Namun akan langsung dibawa ke TPU Menteng Pulo untuk dimakamkan setelah semua proses pemulasaran selesai.
Hal ini lantaran proses evakuasi jenazah yang harus menggunakan alat berat.
"Sekarang lubangnya lagi digali di sana. Kemungkinan jam 2 dimakamkannya dan kita evakuasi di sini jam 12.30," ujar Firmansyah, Petugas Damkar dari Sektor Menteng.
Terkait evakuasi jenazah Fajri, Firmansyah mengatakan tidak dilekukan dengan menggunakan kendaraan milik Damkar sebagaimana saat dia dibawa ke RSCM pada Jumat (9/6/2023) lalu.
Jenazah Fajri nantinya akan diangkut menggunakan mobil jenazah yang sudah dipastikan muat menampung.
Baca juga: Fajri Pria Obesitas 300 Kg Meninggal Dunia, Jenazah Langsung Dikubur, Diangkut Pakai Mobil Jumbo RS
"Nanti pakai ambulans, tadi sudah kita ukur dan muat," kata Firmansyah di RSCM, Jakarta Pusat, Kamis (22/6/2023).
Presiden Prabowo Tetapkan PSEL Tangsel Masuk Proyek Strategis, Bang Ben: Alhamdulillah |
![]() |
---|
BRIN Bersikeras Alihkan Akses Jalan Serpong-Parung Tangsel: Demi Keamanan |
![]() |
---|
Nasib Kepala SMAN 1 Cimarga Penampar Siswa yang Ketahuan Merokok, Kini Dinonaktifkan Gubernur Banten |
![]() |
---|
PMI Banten Terima Kunjungan 7 Negara Pendonor, Bahas Dukungan Program Kemanusiaan |
![]() |
---|
Dinilai Penistaan, JKSN Banten Kecam Tayangan Trans7 : Tak Cukup Minta Maaf, Harus Sowan ke Kiai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.