Kronologi 4 Bus Bawa Rombongan Haji Kecelakaan Beruntun, Kaca Pecah Mengenai Satu Korban
Kalau dari laporan, ada empat bus yang rusak. Ada yang kacanya pecah mengenai satu orang
TRIBUNBANTEN.COM - Empat bus yang mengangkut rombongan haji kecelakaan, Jumat (7/7/2023) siang.
Kecelakaan beruntun yang terjadi di Kecamatan Meranti, Kabupaten Asahan, itu mengakibatkan satu anggota jemaah terluka.
Sekda Kabupaten Asahan, Jhon Hardi Nasution, mengatakan bus mengalami kecelakaan setelah balik dari Medan menuju Asahan.
Baca juga: Cerita Haru Wali Kota Serang Nangis Jemput Istri Pulang Haji, Menunggu Hampir Sembilan Jam
"Kalau dari laporan, ada empat bus yang rusak. Ada yang kacanya pecah," katanya.
Jhon menyebutkan total ada 282 orang haji dan petugas pendamping kesehatan dari Kabupaten Asahan.
"Seluruhnya kembali dalam kondisi selamat," ucapnya.
Hanya ada satu haji yang mengalami luka ringan karena terkena pecahan kaca bus.
"Itupun sudah ditangani dengan baik," katanya.
Jhon mengaku belum mengetahui secara pasti penyebab terjadinya kecelakaan beruntun yang melibatkan empat bus jemaah haji kloter 3 tersebut.
"Iring-iringan bus dikawal oleh Patwal Dinas Perhubungan Kabupaten Asahan menuju Asahan. Tapi belum diketahui secara pasti apa penyebab kecelakaan," katanya.
Baca juga: Daftar Nama Jemaah Haji Asal Banten yang Meninggal Dunia di Tanah Suci, Bertambah Jadi 15 Orang
Menurut Jhon, jemaah haji asal Kabupaten Asahan tiba di Tanah Air pada pukul 02.00 WIB di Bandara Internasional Kualanamu.
Dari Kualanamu, jemaah haji berangkat ke Asrama Haji dan tiba sekira pukul 04.30 WIB.
"Dari Asrama Haji mereka bergerak sekira pukul 08.00 WIB dan terjadi insiden di Meranti sekira pukul 12.00 WIB. Kemudian tiba di Asahan pukul 13.30 WIB," ujarnya.
Baca juga: Jemaah Haji asal Serang Tiba di Indonesia, Sempat Delay selama 4 Jam
Setelah sampai di Gedung Tahfidz Masjid Agung Ahmad Bakrie Kisaran, para haji tersebut langsung disambut keluarga masing-masing.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.