Kunci Jawaban
KUNCI JAWABAN Bahasa Indonesia Kelas 9 Kurikulum Merdeka Halaman 49, Memilih Judul Kota Tanpa Buku
Menurut kalian, mengapa penulis memilih judul “Kota Tanpa Buku”? Kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP/MTs Kurikulum Merdeka halaman 47, 48, 49.
Penulis: Vega Dhini | Editor: Vega Dhini
Saat berada di antara buku, tidakkah kau merasa menjadi raja dan ratu? Ruang dan waktu seolah menyatu tanpa batas. Kau bisa terbang melintasi sekat negara dan melewati berbagai zaman. Kau bisa menyelamke dalam samudra, melayang di angkasa, bercanda dengan aneka satwa, dan berkelana di tengah padatnya kota, juga di rimba raya.
Kau tahu, buku adalah jendela dunia, kunci pengetahuan, dan pintu wawasan. Mohammad Hatta sang proklamator berkata, “Aku rela dipenjara asalkan bersama buku, karena dengan buku aku bebas.”
Melalui buku, manusia terbebas dari ketidaktahuan. Tempat-tempat yang dipenuhi buku adalah harapan berkembangnya pengetahuan dan wawasan.
Baca juga: KUNCI JAWABAN Bahasa Indonesia Kelas 9 Kurikulum Merdeka Langkah Apakah yang Hendak Kalian Tambahkan
Apa jadinya jika kota tanpa buku? Pantaskah dia disebut kota?
Di kota itu, mungkin kabar datang dari sumber lain, dari koran, televisi, atau internet. Mungkin informasi dan cerita datang dari cerita nenek moyang, bagai dongeng-dongeng sebelum tidur. Irama warganya pun tiada beda. Bangun pagi, bertebaran di muka bumi untuk berbagai keperluan, untuk kembali pulang siang atau sore harinya. Setelah itu mereka berangkat tidur dan memulai lagi hari berikutnya. Semua serupa.
Di kota itu, mungkin ada bangunan bernama perpustakaan. Di dalamnya, buku-buku berderet dalam rak yang tak terjamah. Tiada tangan meraih dan membuka halaman demi halaman dengan sukacita. Mungkin juga ada tumpukan buku di sudut-sudut sekolah yang sepi dan berdebu, jarang dikunjungi jarang dibaca. Buku-buku di sana teronggok tanpa nyawa.
Bagaimana dengan kotamu? Mungkin kau tinggal di tengah kota yang megah, atau di gang sempit, di desa terpencil, di sisi pesisir, atau di kaki gunung. Adakah perpustakaan, taman bacaan, atau toko buku di dekat rumahmu?
Jika ada, apakah tempat itu menjadi wadah berkumpulnya anak-anak dan warga, menjadi pusat berkembangnya wawasan dan pengetahuan, atau hanya menjadi pajangan? Maukah kau menjadi orang yang menghidupkannya? Kau bisa mengunjunginya dan mengajak temanteman membaca dan berbagi cerita di sana. Jadikan tempat itu sumber kegembiraan dan pengetahuan.
Jika tempat itu belum ada, maukah kau menjadi orang yang mulai menghadirkannya? Kau bisa memulainya dari sebuah sudut di teras rumahmu. Ajak teman-temanmu memulai langkah baru. Jangan biarkan waktu berlalu tanpa buku. Siapa pun dirimu, bersahabatlah dengan buku. Dia akan menjadi teman setiamu sepanjang waktu.
(Farida, 2020)
Baca juga: KUNCI JAWABAN Bahasa Indonesia Kelas 9 Kurikulum Merdeka Halaman 46 . . . Paling Sulit Dilakukan?
Kegiatan 9: Menjawab Pertanyaan tentang Isi Teks
Setelah membaca nyaring, bacalah kembali teks “Kota Tanpa Buku” dalam hati.
Jawablah pertanyaan berikut secara mandiri.
3. Menurut kalian, mengapa penulis memilih judul “Kota Tanpa Buku”?
Kunci jawaban:
3. Penulis memilih judul "Kota Tanpa Buku" karena ingin menggambarkan betapa pentingnya menumbuhkan minat baca dan kecintaan terhadap buku sebagai sumber wawasan dan pengetahuan.
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 2 SD Edisi Revisi: Kata untuk Meminta Bantuan, Antonim Kering |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 2 Edisi Revisi: Antonim Tipis, Tidak Boleh Diketahui Orang |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 2 SD Edisi Revisi, Urutkan Gambar Cerita Jaket Pinjaman |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 2 Edisi Revisi, Apa yang Kamu Ucapkan saat Meminjam Barang Itu? |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 2 SD Edisi Revisi, Susunlah Kata Acak Berikut |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.