Omzet Menurun, Pedagang Ikan Pasar Kranggot Cilegon Minta Penjual Liar di Luar Pasar Ditertibkan

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Ahmad Tajudin

TRIBUNBANTEN.COM, KOTA CILEGON - Pedagang ikan di Pasar Kranggot, Kota Cilegon mengeluh barang dagangannya kurang laku.

Hal itu dikarenakan banyaknya pedagang liar berjualan ikan di area luar Pasar Kranggot

Salah satu pedagang ikan di Pasar Kranggot, Sobari mengatakan bahwa para pedagang di area dalam pasar banyak yang mengeluh.

Baca juga: Rekonvasi Bhumi Nilai Kebijakan WFH Pemprov Banten Tak Efektif Urai Polusi Udara

"Semenjak ada pedagang ikan jualan di luar, banyak yang ngeluh," ujarnya saat ditemui di lapaknya, Selasa (22/8/2023).

Padahal, kata Sobari, Wali Kota Cilegon sudah mengimbau kepada para pedagang yang tidak memiliki lapak di area pasar.

Supaya tidak berjualan di area jalan di sepanjang Pasar Kranggot.

Namun imbauan tersebut tidak dilakukan para pedagang liar, yang kini masih tetap berjualan di area jalan.

"Janji pak wali, yang tidak punya tempat jangan jualan di jalan, tapi nyatanya nol (masih berjualan di jalan,-red)," ungkapnya.

Menurut Sobari, sejak adanya pedagang liar yang berjualan ikan di luar area pasar.

Para pedagang di area dalam mengeluh karena sepi pelanggan.

"Sekarang itu penjualan kadang cuma 10 kilo, kalau sebelumnya mah bisa 50 kilo, sekarang pembelinya lebih memilih di luar semua," katanya.

Kata Sobari, para pedagang di area dalam bukan saja mengeluh jualannya kurang laku.

Namun mereka juga mengeluh lantaran yang di area dalam pasar diminta pungutan.

Baca juga: KPU Kota Cilegon Tetapkan DCS Pileg 2024, 75 Bacaleg Dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat

Sebab menurut Sobari, para pedagang di area dalam sudah tertib aturan namun daya beli lebih menguntungkan di area luar.

"Ketika ada pungutan temen-temen yang di sini pada sewot, yang di luar jualannya laku yang di dalam ngga laku, keuntungan ngga ada," ungkapnya.

Untuk itu, Sobari dan para pedagang ikan di area dalam Pasar Kranggot meminta kepada pihak berwenang supaya dilakukan penertiban pedagang.

"Keinginannya mah pada masuk ke dalam semua, yang ilegal di luar ditertibkan semua," ungkapnya.