191.033 Balita di Banten Terjangkit ISPA, Cuaca Panas dan Polusi Udara Jadi Penyebabya

Jumlah balita terjangkit ISPA per Januari-Juli 2023 berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten.

Editor: Abdul Rosid
Pixabay
Sebanyak 191.033 balita di Banten terjangkit infeksi saluran pernapasan atas (ISPA). 

TRIBUNBANTEN.COM - Sebanyak 191.033 balita di Banten terjangkit infeksi saluran pernapasan atas (ISPA).

Jumlah balita terjangkit ISPA per Januari-Juli 2023 berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten.

Kepala Dinkes Banten dr Ati Pramudji Hastuti mengatakan, 191.033 balita yang terjangkit ISPA berusia 5 tahun ke bawah.

"Terdiri dari peneumonia berat dan bukan batuk pneumonia," kata Ati kepada wartawan, Jumat (8/9/2023).

Baca juga: Dinkes Catat Ratusan Ribu Warga Banten Terjangkit ISPA, Paling Banyak Balita

Sedangkan lanjut Ati, pada anak atau usia 5 sampai 9 tahun kasus ISPA sebanyak 91.532 orang terdiri dari pneumonia 4.176 kasus dan bukan batuk pneumonia 87.356 kasus.

Selanjutnya, kasus ISPA pada usia 9-60 tahun ada 185.492, dan pada usia 60 keatas sebanyak 52.504 orang.

"Terdapat peningkatan kasus ISPA dalam hal batuk bukan pneumonia periode Januari - Juli 2023 dibandingkan periode sama tahun 2022," jelasnya.

Menurut Ati, penemuan kasus ISPA tersebut berdasarkan catatan dari fasilitas dan pelayanan kesehatan masyarakat.

"Ada tanda dan gejala penyakit ISPA segera mencari pengobatan ke Fasyankes terdekat apabila ada gejala ISPA," ujar dia.

Ati menilai, penyebab banyaknya kasus ISPA di Banten karena beberapa faktor, seperti cuaca panas dan kualitas udara yang buruk atau polusi udara.

Oleh karena itu, pemberdayaan masyarakat terhadap penyakit ISPA terus ditingkatkan dengan menjalankan pola hidup bersih dan sehat.

"Banyak masyarakat yang sakit tenggorokan dan batuk pilek saat ini, penyebabnya banyak hal faktor cuaca (kemarau), debu dan polusi udara yang menyebabkan alergi dan iritasi saluran pernafasan," pungkasnya.

Sumber: Tribun Banten
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved