25 Sholawat yang Cocok Dilantunkan untuk Menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW
Menyambut Maulid Nabi, berikut daftar sholawat yang dapat dilantunkan. Melantunkan sholawat menjadi satu di antara amalan yang dianjurkan dalam Islam.
TRIBUNBANTEN.COM - Umat Islam akan segera merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 Hijriah.
Maulid Nabi adalah peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW, tepatnya pada 12 Rabiul Awal dalam kalender Hijriah.
Sementara itu, pemerintah melalui SKB Nomor 327, 1, dan 1 Tahun 2023 menetapkan libur Maulid Nabi jatuh pada Kamis, 28 September.

Menyambut Maulid Nabi, berikut daftar sholawat yang dapat dilantunkan.
Melantunkan sholawat menjadi satu di antara amalan yang dianjurkan dalam Islam.
Baca juga: Bacaan Mualid ad-Dibai Bahasa Arab dan Latin, Syair Suci pada Nabi Muhammad SAW di Hari Maulid Nabi
Ada ayat yang menjelaskan bahwa Allah SWT dan Malaikat pun bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW.
Hal itu sebagaimana dijelaskan dalam Surat Al Ahzab (33) ayat 56.
اِنَّ اللّٰهَ وَمَلٰۤىِٕكَتَهٗ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّۗ يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا
Artinya: “Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.”
Membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW umumnya setiap hari dikerjakan umat Muslim dalam berbagai praktik ibadah.
Seperti dalam salat saat tasyahud hingga dibaca juga dalam doa wirid.
Namun demikian saat memperingati hari Maulid Nabi, shalawat diperbanyak dilantunkan sebagai bentuk rasa cinta kepada Kekasih Allah SWT tersebut.
Ada banyak shalawat yang dapat dilantunkan termasuk cocok dipanjatkan di momen Maulid Nabi.
Dua di antaranya shalawat burdah dan Rohatil (Kisah Sang Rasul) yang dibaca setiap menyambut Maulid Nabi karena isinya menceritakan kisah hidup Nabi Muhammad SAW.
Berikut Tribunjabar.id himpun daftar 25 shalawat yang cocok dilantunkan saat menyambut Maulid Nabi.
1. Shalawat Nabi dalam Tasyahud
Berikut lafal shalawat Nabi dalam Tasyahud.
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى (إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى) آلِ إِبْرَاهِيمَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ اللَّهُمَّ بَارِكْ (فِي رِوَايَةٍ: وَ بَارِكْ) عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى (إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى) آلِ إِبْرَاهِيمَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ
"Ya, Allah. Berilah (yakni, tambahkanlah) shalawat (sanjungan) kepada Muhammad dan kepada keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberi shalawat kepada Ibrahim dan kepada keluarga Ibrahim, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji (lagi) Maha Mulia."
"Ya, Allah. Berilah berkah (tambahan kebaikan) kepada Muhammad dan kepada keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberi berkah kepada Ibrahim dan kepada keluarga Ibrahim, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji (lagi) Maha Mulia." [HR Bukhari, Muslim, dan lainnya].

2. Shalawat Matsuroh
أللّٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى مُحّمَّدٍ نِالنَّـبِىِ اْلأُمِّىِّ وَعَلٰى اٰلِهِ وَسَلِّمْ
“Ya Allah! Limpahkanlah shalawat kepada Muhammad yang tiada dapat membaca dan menulis (Ummy) dan semoga keselamatan tercurah kepada segenap keluarganya”
3. Shalawat Al Fatih
اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ اَلْفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ وَالْخَاتِمِ لِماَ سَبَقَ وَالنَّاصِرِ الْحَقَّ بِالْحَقِّ وَالْهَادِى إِلٰى صِرَاطِكَ الْمُسْـتَقِيْمِ. صَلَّى اللّٰـهُ عَلَيْهِ وَعَلٰى أٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ الْعَظِيْمِ.
“Ya Allah limpahkanlah rahmat dan keselamatan serta berkah kepada Nabi Muhammad Saw, sebagai pemuka sesuatu yang terkunci, dan penutup sesuatu (para nabi) yang terdahulu, dialah penolong yang benar dengan membawa kebenaran serta petunjuk menuju jalan-Mu yang lurus. Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada keluarga dan para sahabatnya dengan sebenar-benarnya dengan pangkat dan kedudukan yang agung.”
4. Shalawat Quthbul Aqthob
اَللّٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِى اْلأَوَّلِيْنَ وَصَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِى اْلآخِرِيْنَ وَصَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِى اْلـمُرْسَلِيْنَ وَصَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِى الْمَلَإِ اْلأَعْلٰى إِلٰى يَوْمِ الدِّيْنَ.
”Ya Allah, berikan rahmat takdzim kepada junjungan kita Nabi Muhammad Saw, di masa-masa permulaan dan berikan rahmat kepada Nabi Muhammad saw, di masa-masa penghabisan dan berikan rahmat kepada nabi Muhammad saw sebagai utusan serta berikan rahmat kepada Nabi Muhammad saw dan kepada orang-orang yang memiliki kemuliaan sampai hari kiamat. ”
5. Shalawat Ummi
اَللَّــهُمَّ صَلِّ عَـلـٰى سَـيِّـدِنَـا مُحَمَّدٍ عَبْدِكَ وَنَـبِـيِّكَ وَرَسُوْلِكَ نَبِى الْأُمِّـى وَعَــلـٰى أَلِـهِ وَصَحْبِهِ وَسِلِّـمْ
“Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad saw, sebagai hamba, Nabi, dan utusan-Mu yang Ummy (tidak bisa membaca dan menulis) beserta keluarga dan sahabatnya dengan salam yang sesungguhnya.
6. Shalawat Al-Ghazali
Shalawat ini merupakan shalawat yang dipanjatkan imam Al-Ghazali dalam kitabnya Ihya' Ulumiddin.
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ صَلَاةً تَكُوْنُ لَكَ رِضَاءً وَلِحَقِّهِ أَدَاءً وَأَعْطِهِ الْوَسِيْلَةَ وَابْعَثْهُ الْمَقَامَ الْمَحْمُوْدَ الَّذِيْ وَعَدْتَه وَاجْزِهِ عَنَّا مَاهُوَ أَهْلُهُ وَاجْزِهِ أَفْضَلَ مَا جَازَيْتَ نَبِيّا عَنْ أُمَّتِهِ وَصَلِّ عَلَيْهِ وَعَلَى جَمِيْعِ إِخْوَانِهِ مِنَ النَّبِيِّيْنَ وَ الصَّالِحِيْنَ يَاأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْن
“Ya Allah, limpahkalah rahmat kepadan Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad, rahmat yang menjadi keridaan bagimu dan penunaian hak baginya. Karuniakanlah kepadanya wasilah dan berilah dia kedudukan yang terpuji sebagaimana yang telah Engkau janjikan kepadanya."
"Balaskanlah baginya dari kami sebagaimana yang layak baginya, dan balaskanlah kepadanya dengan sebaik- baik pembalasan yang Engkau balaskan dari seorang Nabi untuk umatnya. Dan limpahkanlah rahmat kepadanya dan kepada seluruh saudara-saudaranya dari kalangan para nabi dan dari kalangan orang-orang saleh, wahai yang paling Penyayang di antara para penyayang.”
7. Shalawat Syifa atau Thibbil Qulub
Shalawat ini untuk mendapatkan syafaat dari Rasulullah. Mayoritas muslim memanjatkan shalawat ini juga kerap dikenal sebagai shalawat pengobat hati.
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ طِبِّ الْقُلُوْبِ وَدَوَائِهَا . وَعَافِيَةِ اْلأَبْدَانِ وَشِفَائِهَا . وَنُوْرِ اْلأَبْصَارِ وَضِيَائِهَا. وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ
“Ya Allah, curahkanlah rahmat kepada baginda kami, Junjungan Nabi Muhammad SAW sebagai penyembuh hati sekaligus obatnya, penyehat badan dan kesembuhannya dan sebagai penyinar penglihatan mata beserta cahayanya. Semoga shalawat dan salam tercurahkan pula kepada keluarga serta para sahabat-sahabatnya.”
8. Shalawat Munjiyat
Shalawat ini disebut juga sebagai shalawat penyelamat. Dalam lafalnya melalui syafaat Rasulullah hendak menyelamatkan hidup.
اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلاَةٌ تُنْجِيْنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ الْاَهْوَالِ وَالْاٰفَاتِ وَتَقْضِيْ لَنَابِهَاجَمِيعَ الْحَاجَاتِ وَتُطَهِّرُنَابِهَا مِنْ جَمِيْعِ السَيِّئَاتِ وَتَرْفَعُنَابِهَا عِنْدَكَ اَعْلَى الدَّرَجَاتِ وَتُبَلِّغُنَابِهَا اَقْصَى الْغَايَاتِ مِنْ جَمِيْعِ الْخَيْرَاتِ فِى الْحَيَاةِ وَبَعْدَ الْمَمَاتِ
"Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad Saw yang melaluinya Engkau akan menyelamatkan kami dari semua keadaan yang menakutkan dan membahayakan, dengan rahmat itu Engkau akan mendatangkan semua hajat kami dan membersihkan semua keburukan kami, mengangkat kami pada derajat tertinggi , menyampaikan kami pada puncak tujuan, dari semua kebaikan di waktu hidup dan sesudah mati."
9. Shalawat Hajat Dunia Akhirat
اَللّـٰــهُمَّ صَلِّ عَـلـٰى سَيَّـدِنَـا مُحَمَّدٍ وَعَـلـٰى أَلِ سَيِّـدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلـٰى أَهْلِ بَــيْـتِهِ
“Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad saw, dan kepada keluarga junjungan kami Nabi Muhammad saw, dan kepada ahli keluarganya ”
10. Shalawat Kamilah
اَللّـٰــهُمَّ صَلِّ وَسَلِّـمْ وَبَـارِكْ عَـلـٰى سَــيـِّـدِنَـا مُحَمَّدٍ وَعَـلـٰى أٰلِـهِ كَمَا لَا نِـهَايَـةَ لِـكَـمـَالِكَ عَدَدَ كَـمـَالِـهِ
“Ya Allah, limpahkanlah rahmat, keselamatan dan berkah kepada junjungan kami Nabi Muhammad dan keluarganya, sebagaimana tiada batas akhir bagi kesempurnaan-Mu, sebagai hitungan kesempurnaan.”
11. Shalawat Burdah (Maula ya Sholli)
12. Shalawat Badar
13. Shalawat Nariyah
14. Shalawat Ibrahimiyah
15. Shalawat Syifa atau Thibbil Qulub
16. Shalawat Nabi Ya Nabi Salam Alaika
17. Ya Robbi Sholli
18. Salamun’Alaik
19. Maulidu Ahmad
20. Ya Ayyuhan Nabi
21. Huwannur
22. Rohatil (Kisah Sang Rosul)
23. Ya Nabi Salam Alaika
24. Ya Ashiqol Mustofa
25. Ya Sayyidi Ya Rasulullah
Demikian, itulah beberapa daftar shalawat yang dapat dilantunkan saat menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW.
Sejatinya, shawalat ini merupakan amalan dan doa harian yang dapat dipanjatkan muslim setiap hari dan setiap waktu.
Mengamalkan shalawat termasuk bagian dari ibadah karena diperintahkan Allah SWT sebagaimana dijelaskan dalam Surat Al Ahzab di atas.
(TribunJabar.id/Hilda Rubiah)
Diolah dari artikel TribunJabar.id dengan judul Daftar 25 Shalawat yang Cocok Dilantunkan Sambut Maulid Nabi, Termasuk Shalawat Burdah dan Rohatil
Arti Laqod Kana Lakum Fi Rasulillahi Uswatun Hasanah, QS Al Ahzab Ayat 21 : Mengingat Teladan Nabi |
![]() |
---|
Bulan Mulud di Tengah Duka Dunia: Gerhana, Tragedi, dan Cahaya Rasulullah |
![]() |
---|
Harga Daging Ayam di Lebak Banten Naik saat Maulid Nabi 2025, Tembus Rp35 Ribu per Kilo |
![]() |
---|
4 Rekomendasi Wisata Pantai di Kawasan Anyer-Cinangka saat Libur Panjang Maulid Nabi Muhammad |
![]() |
---|
Kumpulan Pidato Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 2025, Meneladani Akhlak Mulia Rasulullah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.