Profil Sanuji Pentamarta, Bakal Calon Wali Kota Cilegon dari PKS Berharta Rp 6,7 M

TRIBUNBANTEN.COM - Simak baik-baik sosok dan profil Sanuji Pentamarta, yang diprediksi bakal maju jadi calon Wali Kota Cilegon di Pilkada 2024.

Sanuji Pentamarta saat ini tengah menjabat sebagai Wakil Wali Kota Cilegon.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendampingi Helldy Agustian di Pilkada 2024.

Baca juga: Pimpin Kota Cilegon, Helldy Agustian Jadi Wali Kota Terkaya di Banten 2023 Disusul Arief Wismansyah

Kabarnya di Pilkada 2024 diprediksi PKS akan mengusung Sanuji Pentamarta jadi calon Wali Kota Cilegon.

Partai yang berkoalisi mengusung pasangan Anies Baswedan-Cak Imin di Pilpres 2024 pun telah memberi sinyal untuk mengusung Sanuji Pentamarta di Pilkada 2024.

"Tergantung pendapat masyarakat nanti, kira-kira menyambut atau tidak kita pasrahkan kepada Allah," kata Ketua DPD PKS Kota Cilegon, Amal Irfanuddin.

Saat ini, diakui Amal, PKS Kota Cilegon tengah fokus untuk menghadapi Pemilu 2024.

Dia menjelaskan, pada Pemilu 2024 pihaknya sudah menyiapkan 40 caleg terbaiknya.

Profil dari sosok Sanuji Pentamarta yang diprediksi bakal maju jadi calon Wali Kota Cilegon di Pilkada 2024. (Kolase/TribunBanten.com)
Ada pun targetnya bisa meraih kursi yang cukup untuk mencalonkan kadernya maju pada Pilkada 2024.

"Dari 40 target kita kalau untuk kursi belum menentukan, yang penting kita minimal bisa mencalonkan kader untuk pilkada secara mandiri," ungkapnya.

Baca juga: 3 Sosok Bakal Calon Bupati Pandeglang Lengkap dengan Daftar Harta Kekayaannya

Profil Sanuji Pentamarta

Sanuji lahir di 5 Juni 1970 ini telah menjadi anggota DPRD sejak tahun 1999.

Jenjang pendidikan Sanuji dimulai dari SD Negeri Muaraberes Cibinong Bogor, lalu bersekolah di SMPN 3 Rangkasbitung Lebak dan kembali lagi ke Bogor dan bersekolah di SMAN 1 Bogor.

Sanuji berkuliah di Akademi Usaha Perikanan ( AUP ) Jakarta, dan mengejar gelar darjana di Universitas Satyagama Jakarta Ilmu Pemerintahan.

Setelah itu, Sanuji kembali menimba ilmu di Sekolah Tangga Ilmu Pemerintahan Abdi Negara Jakarta.