Pemkab Serang

Kabupaten Serang Berusia 497 Tahun, Kemajuan dan Perubahan di Bawah Bupati Ratu Tatu Diapresiasi

Sudah banyak kemajuan yang diraih Kabupaten Serang di bawah kepemimpinan Bupati Ratu Tatu

dokumentasi Pemkab Serang
Kabupaten Serang menjadi daerah tertua di Provinsi Banten. Pada 8 Oktober 2023, Kabupaten Serang berusia 497 tahun. Sudah banyak kemajuan yang diraih Kabupaten Serang di bawah kepemimpinan Bupati Ratu Tatu Chasanah. 

"Kebijakan beasiswa bagi putra-putri Kabupaten Serang dari dana APBD dan dukungan terhadap pembangunan fasilitas pendidikan baik dasar bahkan pendidikan tinggi terus menjadi program prioritas,” ucapnya.

Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah saat berfoto bersama 12 mahasiswa penerima beasiswa Pemkab Serang pasca-wisuda di kampus Universitas Indonesia, Depok, Minggu (11/9/2022).
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah saat berfoto bersama 12 mahasiswa penerima beasiswa Pemkab Serang pasca-wisuda di kampus Universitas Indonesia, Depok, Minggu (11/9/2022). (dokumentasi Pemkab Serang)

Di bidang pertanian, Pemkab Serang bersama ahli pertanian, Profesor Ali Zuma Masyar, menciptakan varietas kedelai unggul.

Varietas itu dinamakan Migo Ratu Serang.

Selain itu, tercipta pula varietas padi unggul dengan nama Trisakti 01.

Dua varietas ini mampu menghasilkan panen kedelai maupun padi berlipat.

Di bidang kesehatan, Pemkab Serang menurunkan bantuan program ambulans desa, program jaminan kesehatan untuk masyarakat tidak mampu secara ekonomi, dan program insentif bagi kader KB.

Selain itu, juga ada insentif bagi kader posyandu.

Baca juga: Selamat! Tujuh Mahasiswa UI Penerima Beasiswa Pemkab Serang Kini Lulus dan Diwisuda

Tidak hanya itu.

Pemkab Serang juga meningkatkan sarana prasarana kesehatan mulai dari tingkat puskesmas, hingga Rumah Sakit dr Dradjat Prawiranegara (RSDP).

Di bidang sosial ekonomi, Pemkab Serang memperbaiki lebih dari 13.000 rumah tidak layak huni.

Di bawah Ratu Tatu, Kabupaten Serang meluncurkan 12 motif khas batik yang telah dipatenkan.

Banyak juga program usaha mikro kecil menengah (UMKM) dengan mengusung tagline UMKM Bisa, Bela, Beli,

Sejumlah program keagamaan dijalankan.

Mulai dari insentif 6.190 guru madrasah diniyah, insentif 8.686 guru ngaji, insentif guru TPQ Rp1,39 miliar, beasiswa bagi 212 penghafal Al-Qur'an, bantuan pembangunan pondok pesantren salafiah, dan program isbat nikah hingga fasilitasi pemberangkatan jemaah calon haji.

Pengamat politik dari Banten Institute for Governance Studies (BIGS), Harits Hijrah Wicaksana, mengatakan, Ratu Tatu telah on the track dalam meletakkan fondasi pembangunan di Kabupaten Serang.

"Pembangunannya harus berkelanjutan jangan sampai terhenti. Apa yang sudah ditanamkan Ratu Tatu itu positif," ujarnya.

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved