Kunci Jawaban
Pengertian, Syarat dan Metode Dakwah
Itulah sebabnya, seorang dai jika ingin sukses harus memenuhi syarat seperti yang telah dilakukan oleh para rasul, yaitu sebagai berikut...
Penulis: Vega Dhini | Editor: Vega Dhini
TRIBUNBANTEN.COM - Simak pembahasan mengenai syarat menjadi dai.
Pembahasan mengenai syarat menjadi dai terdapat dalam buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti untuk SMA/SMK Kelas 11 Kurikulum Merdeka halaman 134.
Dalam Penilaian Pengetahuan soal pilihan ganda nomor 7, terdapat pertanyaan mengenai syarat menjadi dai.

Sebelum menyimak pembahasan mengenai syarat menjadi dai, simak pula penjelasan pengertian dakwah sebagai berikut.
Baca juga: Isi yang Terkandung dalam QS Al-Jumu’ah/62: 9, Adab Shalat Jum’at
Pengertian Dakwah
Merujuk arti bahasa, kata “dakwah” merupakan mashdar (kata dasar) dari kata da’a yang mempunyai arti mengajak, memanggil, dan menyeru untuk hal tertentu. Orang yang melakukan pekerjaan dakwah disebut dai (laki-laki) dan daiyah (perempuan).
Jika ditinjau dari makna istilah, ada beberapa pengertian dakwah, yaitu:
1. Setiap kegiatan yang mengajak, menyeru, dan memanggil orang atau kelompok orang untuk beriman kepada Allah Swt. sesuai dengan ajaran akidah (keimanan), syariah (hukum) dan akhlak Islam.
2. Kegiatan mengajak orang lain ke jalan Allah Swt. secara lisan atau perbuatan untuk kemudian diamalkan dalam kehidupan sehari-hari supaya mendapat kebahagiaan dunia dan akhirat.
3. Kegiatan mengajak orang-orang untuk mengamalkan ajaran Islam di dalam kehidupan sehari-hari.
4. Seruan atau ajakan kepada keinsafan atau usaha untuk mengubah agar keadaannya lebih baik lagi, baik sebagai pribadi maupun masyarakat.
Tersimpul dari pengertian tersebut, dakwah adalah mengajak orang lain untuk meyakini kebenaran ajaran Islam dan mengamalkan syariat Islam, agar tercapai pola hidupnya lebih baik, sehingga tercapai kebahagiaan dunia dan akhirat.
Dakwah tidak hanya berupa tablig, khutbah, dan majelis taklim.
Baca juga: Metode Dakwah yang Harus Dilaksanakan Mengacu kepada QS Al-Nahl/16: 125
Syarat dan Metode Dakwah
Banyak faktor yang memengaruhi keberhasilan dakwah. Faktor terpentingnya adalah inayah Allah Swt., di samping tentu saja dari kepribadian dan karakter dai sendiri, yang menghiasi pribadinya, melebar ke keluarga terdekat, lalu ke masyarakat luas.
Itulah sebabnya, seorang dai jika ingin sukses harus memenuhi syarat seperti yang telah dilakukan oleh para rasul, yaitu sebagai berikut:
1. Satunya kata dengan perbuatan, sikap, perilaku dan tingkah lakunya benar-benar menjadi teladan (uswatun hasanah).
2. Memahami objek dakwahnya, sehingga dakwahnya tepat sasaran (Perhatikan isi kandungan Q.S. Ibrāhīm/14: 4), dan Hadis yang artinya: “Berbicaralah kepada manusia sesuai kadar akal mereka.”
3. Memiliki keberanian dan ketegasan, namun tetap bijak dan santun dalam berdakwah. Jalan yang dipilih adalah jalan tengah (tawasuth), damai, dan menenteramkan, meski tidak hilang sikap tegasnya. Kenapa harus santun dan damai dalam berdakwah? Ada beberapa jawaban yang dapat diketengahkan, yaitu:
a) Dakwah itu untuk agama Allah Swt. bukan untuk pribadi dai sendiri, golongan dan kelompok atau kaumnya.
b) Dakwah itu hakikatnya mengajak, jika disampaikan dengan marah, pihak lain akan menghindar terlebih dahulu, akibatnya bukan dekat, tetapi menjauh.
c) Jika dakwah dilakukan denga marah, itu sama artinya menutupi inti Islam sebagai agama yang menyelamatkan, menenteramkan, dan membahagiakan.
4. Memiliki ketabahan dan kesabaran yang tinggi dalam menghadapi segala tantangan dan rintangan akibat dakwah yang dilakukan.
5. Menyadari dengan sepenuh hati bahwa tugasnya hanyalah menyampaikan, mengajak, dan menyeru, tentang hasilnya diserahkan sepenuhnya hanya kepada Allah Swt. (Q.S. al-An’ām/6: 159).
6. Selalu berdoa kepada Allah Swt. agar dakwahnya mencapai kesuksesan.
Sementara itu, perihal metode dakwah yang harus dilaksanakan, jika mengacu kepada Q.S. al-Nahl/16: 125, maka acuannya sebagai berikut:
a) Meluruskan niat, bahwa dakwah itu bertujuan hanya kepada Allah Swt., bukan kepentingan lain, tetapi hanya mencari ridha-Nya.
b) Dakwah itu harus bijak (hikmah), mengetahui betul kondisi umat/jamaahnya, sehingga materi dan metode yang disampaikan tepat mengenai sararan.
c) Hindari cara-cara yang memaksa, menakutkan apalagi cara teror, tetapi kedepankan cara mau’idhah hasanah, yakni cara yang damai, indah, santun, menenteramkan dan menyenangkan, sehingga materi dakwah dapat masuk dalam relung hati yang paling dalam. Hal ini, tentu tidak mudah, namun dengan bertambahnya pengalaman, serta selalu memperbaharui rujukan atau bacaan, maka capaian tersebut bukan hal yang mustahil.
d) Lakukan dakwah dengan cara ber-mujadalah, yakni melalui dialog, diskusi, bahkan boleh juga berdebat, tetapi tetap menggunakan cara yang beradab, berlandaskan etika diskusi yang baik, serta tidak melakukan debat kusir, apalagi mau menang sendiri.
Baca juga: Tujuan Dakwah Islamiyah Merujuk kepada QS An-Nur/24: 55
Dari penjelasan di atas, maka kunci jawaban dari soal "Dakwah itu diwajibkan bagi setiap muslim. Ketentuan menjadi dai lebih longgar dibanding khatib. Salah satu yang bukan syarat menjadi dai adalah … . " adalah C. memilah ilmu sesuai dengan besar kecilnya manfaat yang didapat.
Sumber: Buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Untuk SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI Kurikulum Merdeka, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.
*) Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak. Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.
(TribunBanten.com/Vega)
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 2 SD Edisi Revisi, Pekerjaan yang Menghasilkan Jasa |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 2 SD Edisi Revisi, Infografik Cara Mendapatkan Uang |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 2 SD Lengkapilah Pantun di Bawah Ini dengan Kata Uang dan Nanti |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 2 SD Edisi Revisi, Kata yang Memiliki Rima Akhir yang Sama |
![]() |
---|
Kunci Jawaban PAI Kelas 3 SD Halaman 224, Niat di Atas Merupakan Niat Salat . . |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.