Tahun Baru 2024

Santri dan Kiai di Banten Isi Malam Pergantian Tahun 2023-2024 dengan Dzikir dan Doa Bersama

Ratusan santri dan kiai di Kota Serang, Provinsi Banten, mengisi malam pergantian tahun 2023-2024 dengan dzikir dan doa bersama.

|
Penulis: Engkos Kosasih | Editor: Ahmad Haris
TribunBanten.com/Engkos
Koordinator Santri Milenial Banten, Muhammad Asmawi Rofiq. 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Engkos Kosasih 


TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Ratusan santri dan kiai di Kota Serang, Provinsi Banten, mengisi malam pergantian tahun 2023-2024 dengan dzikir dan doa bersama.

Kegiatan bertema 'Menyambut Tahun baru Nasional 2024' ini diselenggarakan oleh Santri Milenial Banten di Pondok Pesantren Al Fathaniyah di lingkungan Tengkele, Kota Serang, Minggu (31/12/2023) malam.

Baca juga: Warga Cilegon Dilarang Nyalakan Petasan di Malam Tahun Baru, Kapolres: Kembang Api Tidak Apa-apa!

Pantauan TribunBanten.com di lokasi, terlihat ratusan santri dan warga dari berbagai daerah di Kota Serang mendatangi Pondok Pesantren tersebut.

Mereka berbondong-bondong memasuki area pesantren menuju majelis Pondok Pesantren Al Fathaniyah.

Koordinator Santri Milenial Banten, Muhammad Asmawi Rofiq mengatakan, acara ini sengaja diselenggarakan di malam pergantian tahun.

"Pertama untuk mengajak warga untuk tidak melaksanakan hal-hal yang berlebihan di malam pergantian tahun, apalagi sampai berbuat hal buruk," kata Asmawi kepada wartawan.

Menurut Asmawi, kegiatan serupa juga dilaksanakan di Soler dan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang serta Cileles, Kabupaten Lebak. 

Lanjut Asmawi, acara ini juga sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT dan memohon doa agar tahun 2024 menjadi lebih baik.

"Apalagi pada tahun 2024 nanti Pemilu, kita berharap Pemilu ini berjalan dengan tentram dan damai, sehingga negara kita menjadi negara yang subur dan makmur," ujar Asmawi.

Dalam acara tersebut, jemaah dzikir dan doa bersama turut mendoakan Calon Presiden dan Wakil Presiden (Capres-Cawapres) nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka agar menang di Pemilu 2024.

"Kami juga mendoakan Prabowo-Gibran harapan kita tentunya di tahun 2024 mendapatkan pemimpin yang adil, tegas dan mengayomi masyarakat," katanya.

Dzikir dan doa bersama tersebut dipimpin lima kiai, mulai dari KH Daelami Pelamunan, KH Matin Syarkowi, KH Khaeroni, KH Moenifi, KH Saifun Nawasi.

Pimpinan Pondok Pesantren Al Fathaniyah KH Matin Syarkowi berpesan agar masyarakat dapat menjaga kondusifitas Pemilu 2024, meski berbeda pilihan Capres-Cawapres.

"Pemilu sudah biasa, beda pilihan hal yang biasa, karena memamg kalau gak berbeda gak indah. Tapi dalam perbedaan itu ada yang utama, yaitu menjaga persatuan," kata KH Matin Syarkowi.

Baca juga: Perayaan Malam Tahun Baru, Polda Banten Bakal Batasi Pergerakan Anak Muda yang Konvoi

Ia juga menghimbau agar para simpatisan tidak saling menyerang Capres-Cawapres di Pemilu 2024. Apalagi lanjut Matin Syarkowi, sampai menyebarkan berita hoax.

"Kita sosialisasikan saja Capres-Cawapres dukungan masing-masing, jangan  mengumbar hoax."

"Mari kita doakan agar pemilu ini berjalan damai indah dan menyejukan," pungkasnya.

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved