Genjot Infrastruktur Kelistrikan Demi Andal dan Aman, Kini Kapasitas Listrik PLN Capai 72.976,30 MW

Jumlah ini bahkan melampaui target yang ditetapkan dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan

dokumentasi PLN
Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung atau Floating Solar PV Cirata berkapasitas 192 megawatt peak (MWp) seluas 200 hektare. PLTS ini dibangun di atas Waduk Cirata dan menjadi yang terbesar di Asia Tenggara dan siap menyuplai listrik hijau 50 ribu rumah. 

Sehingga, dengan penambahan ini, kini total ada 2.367 unit gardu induk dengan kapasitas mencapai 166.727 MVA yang telah beroperasi.

Pembangunan gardu induk strategis di antaranya, pada April 2023 PLN berhasil mengoperasikan Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi (GITET) 275 kiloVolt (kV) Perawang dengan kapasitas 250 MVA di Riau.

Dengan potensi yang dimiliki, PLN akan menjadi trader terbesar di bursa karbon Indonesia dengan membuka setara hampir 1 juta ton CO2.
Dengan potensi yang dimiliki, PLN akan menjadi trader terbesar di bursa karbon Indonesia dengan membuka setara hampir 1 juta ton CO2. (Dok. PLN)

Pada Oktober 2023, PLN juga berhasil membangun GITET 500 kV berkapasitas 500 MVA di Muara Enim, Sumatera Selatan dan pada Desember 2023 PLN mengoperasikan gardu induk 150 kV Mukomuko berkapasitas 60 MVA di Bengkulu.

Kehadiran berbagai infrastruktur kelistrikan ini pun akan terus dikejar guna turut menggerakkan roda perekonomian.

"Sekaligus untuk meningkatkan layanan kelistrikan untuk masyarakat di seluruh tanah air," kata Darmawan.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved