20 Kata-kata Mutiara Menyambut Ramadhan 1445 Hijriah/2024, Bisa Jadi Status Media Sosial

TRIBUNBANTEN.COM - Menyambut datangnya bulan suci Ramadhan 1445 Hijriah/2024, berikut kumpulan kata-kata mutiara yang bisa dibagikan.

Bulan Ramadhan adalah bulan yang dinanti-nanti umat muslim di seluruh dunia.

Di bulan Ramadhan, Allah akan membuka pintu ampunan seluas-luasnya.

Bulan Ramadhan juga disebut syahrul maghfirah atau bulan ampunan.

Untuk menyambut bulan suci Ramadhan, umat muslim bisa memperbanyak amalan saleh seperti memperbanyak puasa sunnah dan membaca Al-Qur'an.

Baca juga: Doa-doa untuk Menyambut Ramadhan 1445 Hijriah/2024, Ini Persiapan yang Bisa Dilakukan

Baca juga: Kumpulan 15 Twibbon Marhaban Ya Ramadhan 2024, Keren Jadi Foto Profil WhatsApp Bisa Unduh Gratis

Sedangkan bagi yang masih punya utang puasa Ramadhan tahun sebelumnya bisa segera melunasinya.

Selain itu, menyambut bulan suci Ramadhan juga bisa dilakukan dengan mengirimkan kata-kata mutiara kepada keluarga dan sahabat.

Kata-kata mutiara ini bisa dikirimkan sebagai bentuk menyambung tali silaturahmi.

Selain dikirimkan melalui pesan singkat, kata-kata mutiara ini juga bisa dijadikan status media sosial.

Baca juga: Siap-siap Sambut Ramadhan 2024, Ini Jadwal Puasa 1 Ramadhan 1445 H Versi Kalender Islam, Kapan?

Baca juga: Kumpulan Kata-kata Penuh Makna Menyambut Bulan Ramadhan 2024, Bisa Jadi Status WhatsApp

Berikut kumpulan kata-kata mutiara untuk menyambut bulan Ramadhan:

1. "Ramadhan adalah waktu untuk refleksi diri, perbaikan diri, dan peningkatan pengabdian dan ibadah." - Yusuf Estes

2. "Barang siapa yang berpuasa Ramadhan karena iman dan mengharap pahala, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." — Ibnu Majah

3. "Jika seorang muslim keluar dari Ramadhan tanpa mendapatkan ampunan dan kebaikan, dia benar-benar merugi." - Ibnu Hibban Dan Al-Tabarani

4. "Ketika bulan Ramadhan dimulai, pintu surga dibuka, dan pintu neraka ditutup, dan setan dirantai." - Nabi Muhammad saw. 

5. "Bulan Ramadhan lebih utama dari semua bulan lainnya, dan sepuluh malam terakhir lebih utama dari malam lainnya." - Ibnu al-Qayyim