Bus Rombongan Peziarah asal Tangsel Terguling di Tol Cipali, Ini Dugaan Penyebab Kecelakaan

TRIBUNBANTEN.COM - Lurah Pondok Betung, Nurhasan, mengatakan penyebab bus rombongan peziarah kecelakaan asal Tangerang Selatan di Tol Cipali karena pecah ban.

Hal itu disampaikan saat melayat ke rumah duka seorang korban kecelakaan.

"Cuma katanya tragedi kecelakaan karena pecah ban," kata dia, ditemui di rumah duka, Pondok Aren, Tangerang Selatan pada Senin (4/3/2024).

Insiden kecelakaan lalu lintas itu terjadi di ruas tol Cipali KM 179 dari arah Cirebon menuju Jakarta.

Warga pergi untuk ziarah ke Makam Sunan Gunung Jati, Cirebon.

Baca juga: Jasad Korban Kecelakaan Bus Peziarah di Tol Cipali Dibawa ke Rumah Duka di Ciputat Tangsel

"Warga mau ziarah, biasa. Acara mau menghadapi puasa tujuan Cirebon. Informasi ada beberapa warga terdiri dari beberapa RT pertama ini RT 3/ RW 4 disampaikan di RT 2 ikut," ujarnya.

Adapun ada dua rombongan bus yang yang pergi untuk menjalani ziarah ke Cirebon, namun satu mobil harus mengalami kecelakaan.

Disisi lain, Wali Kota Benyamin Davnie sudah sampai di rumah sakit di Palimanan, Jawa Barat untuk melihat kondisi warga Tangerang Selatan yang mengalami kecelakaan.

"Secara umum ada beberapa yg bisa dibawa pulang ke Tangsel dan ada beberapa yang harus ditangani di rumah sakit ini melakukan penanganan lebih lanjut, jadi saya memastikan semua baik, dan diterima," ucap Benyamin Davnie di rumah sakit Palimanan, Cirebon, Jawa Barat, Senin (4/3/2024)

Jasad Korban Dibawa ke Rumah Duka

Jasad korban kecelakaan lalu lintas bus peziarah di Tol Cipali dibawa ke rumah duka di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten.

Rumah duka berada di Jalan Gardu, Ciputat Timur, Tangerang Selatan.

Para pelayat sudah memenuhi rumah duka

Sebagian kerabat korban membantu keluarga menyiapkan kedatangan jenazah.

Mereka menyediakan ruangan tempat jenazah akan disemayamkan. Hingga kini, belum diketahui lokasi jenazah dimakamkan.