Datang ke Serang Banten, Menparekraf Launching Program Santri Digitalpreneur 2024
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), kembali melaunching Santri Digitalpreneur 2024 di wilayah Provinsi Banten.
Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Abdul Rosid
Sandi berpesan kepada para santri agar memiliki filosofi FAST, yakni Fatonah, Amanah, Siddiq dan Tabligh.
"Selain itu santri juga harus gercep (gerak cepat,-red) dalam ambil peluang untuk bisa sukses," ucapnya.
"Gali terus potensi yang ada dan semangat, begitu keluar dari pesantren bisa menciptakan lapangan kerja sebagai bentuk solusi yang dihadapi bangsa,” sambungnya.
Untuk diketahui, Santri Digitalpreneur Indonesia (SDI) merupakan kegiatan yang diadakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Kegiatan tersebut sebagai wadah pelatihan dan peningkatan kapasitas santri dan generasi milenial dalam menghadapi tantangan industri digital kreatif dan sebuah program perberdayaan para santri.
Sehingga melalui kegiatan itu, para santri mampu beradaptasi dan menguasai keterampilan ekonomi kreatif digital.
Dalam rangka, untuk menciptakan santri yang berkarakter dan berintegritas tinggi dalam menghasilkan karya, memberdayakan santri unggulan.
Sehingga para santri diharapkan mampu bersaing di industri kreatif dan digital, menjadikan santri modern yang tetap menjunjung tinggi akhlakul karimah.
Nantinya, santri bisa menjadi produsen informasi dan literasi, penggerak konten-konten serta produk bermutu yang bernilai islami.
Pelatihan kali ini, diadakan di pesantren terpilih yang unggul dalam hal digital kreatif.
Pesantren Nur El Falah yang terletak di Desa Kubang Jaya, Kadugenep, Kecamatan Petir, Kabupaten Serang menjadi pesantren terpilih dari sekian banyak pesantren yang ada di Banten.
Saat ini Pesantren Modern Nurul Ikhlas telah aktif membuat konten dakwah-digital dalam channel YouTube resminya yaitu Ponpes Nur El Falah Official.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.