Arus Mudik Lebaran 2024 Jadi Sejarah Penyebrangan Tertinggi Selama ASDP Berdiri

Pertama dalam sejarah, penyebrangan arus mudik Lebaran dari Jawa ke Sumatera melalui Pelabuhan Merak paling tinggi terjadi tahun 2024.

|
Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Abdul Rosid
Tribunnews.com
Pemudik sepeda motor pada pagi ini, Selasa (9/4/2024) membanjir Pelabuhan Ciwandan, Banten pada H-1 Idul Fitri. 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Ahmad Tajudin

TRIBUNBANTEN.COM, KOTA CILEGON - Pertama dalam sejarah, penyebrangan arus mudik Lebaran dari Jawa ke Sumatera melalui Pelabuhan Merak paling tinggi terjadi tahun 2024.

Hal itu disampaikan oleh Direktur Utama ASDP, Ira Puspadewi kepada awak media.

Direktur Utama ASDP, Ira Puspadewi menyebut puncak arus mudik Lebaran tahun ini terjadi pada H-3 Lebaran atau Minggu 7 April 2024.

LF PBNU Prediksi Hari Raya Idul Fitri 1445 H Jatuh pada Rabu 10 April 2024

"Jadi hari puncaknya itu Sabtu malam Minggu, yaitu yang tertinggi adalah jumlah kendaraannya sebesar 42 ribu lebih, dibandingkan tahun lalu yang sekitar 39 ribu," ujarnya kepada awak media saat di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak, Selasa (9/4/2024).

"Dengan demikian, ini adalah all time highest atau selama ASDP berdiri, satu hari yang menyeberangkan tertinggi adalah di musim angkutan lebaran tahun ini," sambungnya.

Ira menyampaikan, berdasarkan update hingga hari ini, jumlah penumpang yang sudah menyeberang adalah sekitar 682.000 penumpang.

Jumlah tersebut, kata dia, naik sekitar 1 persen jika dibandingkan dengan tahun 2023.

Dikatakan Ira, pada arus mudik tahun ini, satu catatan yang menjadi evaluasi bersama bagi ASDP dan seluruh stakeholders yang terlibat dalam operasi penyebrangan angkutan lebaran ini.

Dari jumlah kendaraan sebanyak 42.000 kendaraan tadi, 32 persen nya atau jumlah absolutnya adalah 19.700 kendaraan.

"Itu datang di hari yang sama, baru mencoba mendapatkan tiket di hari yang sama, akibatnya si 19.700 kendaraan ini, dia datang dengan tiket yang sehari setelahnya," ungkapnya.

Ira menyebut, para pengguna jasa itu telah datang satu atau dua hari lebih awal dari hari sesungguhnya.

"Dengan demikian, ada stretching capacity yang lebih banyak sekali," katanya.

"Bisa dibayangkan kalau 19.700 kendaraan dalam satu hari, maka tentu saja SLA atau level pelayanan kami menjadi berubah, waktu tunggu nya menjadi sangat panjang," sambungnya.

Atas hal itu, Ira menyampaikan bahwa pihaknya akan melakukan evaluasi untuk bisa menjadi perbaikan ke depannya.

Pada arus balik ini, Ira berharap kepada para calon pengguna jasa agar bisa segera memesan tiket penyebrangan dari jauh hari.

"Kami mohon juga dengan sangat kepada para pengguna jasa untuk yang pertama, punya tiket setidaknya H-1 sudah ada di tangan," ungkapnya.

"Kemudian yang kedua, perhitungkan jadwalnya dan harinya dan datang di jadwal dan hari yang memang ada di tiket itu," tambahnya.

Sumber: Tribun Banten
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved