10 Puisi untuk Memperingati Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2024, Bisa untuk Lomba di Sekolah-sekolah

Puisi-puisi berikut ini bisa dijadikan referensi bagi siswa yang ingin mengikuti lomba baca puisi memperingati Hari Lahir Pancasila.

Editor: Vega Dhini
Freepik
Ucapan Hari Lahir Pancasila 1 Juni. Inilah contoh 10 puisi tentang Hari Lahir Pancasila yang cocok untuk lomba di sekolah-sekolah. 

Saat syair dalam kehebetan mu mulai terlupakan
Menjadikan anak bangsa terjerumus dalam keburukan
Tak ada persatuan, Tak ada kejujuran
Yang ada hanya kemunafikan.

Kami yang mencari jalan dalam kegelapan hukum
Berharap kau bersinar memancarkan keadilan
Memecahkan segala urusan yang terangkum
Demi nikmatnya kemakmuran.

Pemuda pemudi indonesia penerus bangsa
Terus berjuang menjunjung tinggi nama mu
Meneriakan serta menjalankan makna
PANCASILA satu pedomanku.

5. Bhineka Tunggal Ika

Pancasila di Dadaku
Bhineka Tunggal Ika dalam Nafasku
Cintaku Terhadap Tanah air Takkan Mati
Perjuanganku Takkan Padam
Demi NKRI
Demi Merah Putih
Demi Indonesia
Aku Berjanji Menjunjung Persatuan
Aku Bersumpah Demi Kesatuan.

6. Pancasila

Pancasila merupakan lambang negara Indonesia
Pancasila lahir ketika dikemukakan oleh presiden Ir.Soekarno
Pancasila adalah lambang Persatuan dan kesatuan bangsa
Yang terdiri dari 5 dasarnya
Pancasila merupakan tanda Jasa para Pahlawan

Yang berjuang dari awal sampai akhir
Pancasila dilambangkan dengan burung Garuda
yang harus dihormati dan dihargai

Pancasila Harus Dijaga
Dirawat, dan
Dilestarikan
Sepanjang masa.

7. Cita-Cita Pancasila

Kau lah dasar kokoh penopang negara
Memberi kami tumpuan untuk meraih cita cita
Kaulah pusat pembentuk hukum yang berkuasa
Membuat kami teratur dalam menjalankan negara tercinta
Sebait singkat dalam setiap sila mu
Memiliki makna luas berilmu

Hari hari ku yang di penuhi bait dalam sila mu
Di penuhi indah oleh norma penyejuk jiwaku
Saat syair dalam kehebetan mu mulai terlupakan
Menjadikan anak bangsa terjerumus dalam keburukan
Tak ada persatuan, Tak ada kejujuran
Yang ada hanya kemunafikan

Kami yang mencari jalan dalam kegelapan hukum
Berharap kau bersinar memancarkan keadilan
Memecahkan segala urusan yang terangkum
Demi nikmatnya kemakmuran

8. Pancasila Tetap Abadi

Sudah cukup banyak nyawa yang kita korbankan
Sudah cukup banyak tangis yang kita dengarkan
Sudah cukup banyak darah dan keringat yang kita sumbangkan
Hanya untuk satu kata
MERDEKA…!!!
Merdeka..

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved