Buku LKS Tingkat SD dan SMP di Cilegon Gratis, Walikota Helldy Imbau Jangan Sampai Ada Pungli
Pemkot Cilegon telah menggratiskan lembar kerja peserta didik (LKPD) atau yang sebelumnya disebut lembar kerja siswa (LKS) tahun ajaran 2024/2025.
Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Ahmad Haris
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Ahmad Tajudin
TRIBUNBANTEN.COM, KOTA CILEGON - Pemerintah Kota Cilegon telah menggratiskan lembar kerja peserta didik (LKPD) atau buku LKS untuk tahun ajaran 2024/2025.
Dengan menggratiskan LKPD, maka tidak ada lagi biaya untuk membeli buku lainnya, di setiap sekolah tingkat SD dan SMP negeri se-Kota Cilegon.
Apabila ada pihak sekolah yang melakukan pungutan liar (pungli) terhadap LKPD atau buku paket lainnya kepada muridnya, pemerintah Kota Cilegon tidak segan-segan untuk menindak tegas para pelakunya.
Baca juga: Harga Buku Paket di SMPN 2 Cilegon Dijual Jutaan Rupiah, Begini Respon Toko Buku
"Alhamdullilah Kota Cilegon dari SD dan SMP negeri yang ada di Kota Cilegon kami sudah menggratiskan LKS sejak setahun atau dua tahun lalu itu kami gratiskan," ujar Wali Kota Cilegon Helldy Agustian, saat di SDN Kubang Sepat, Cilegon, Selasa (23/7/2024).
Helldy mengatakan upaya itu dilakukan oleh pemerintah Kota Cilegon sebagai bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat Kota Cilegon.
Helldy bahkan akan menerjunkan inspektorat ke sekolah yang disinyalir melakukan praktek pungli.
"Kalau ada pungli pasti kita akan panggil langsung saya turunkan inspektorat untuk menanganinya," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dindikbud Kota Cilegon, Heni Anita Susila menambahkan program LKS atau LKPD gratis itu sudah dilakukan sejak awal tahun 2023.
"Sekarang namanya bukan LKS tapi LKPD yaitu lembar kerja peserta didik dan ini sebenarnya sudah berjalan sejak tahun 2023 alhamdulillah sampai sekarang sudah tahun kedua," ungkapnya.
Heni menyebut hampir semua sekolah negeri tingkat SD dan SMP di Cilegon sudah menerima LKPD untuk tahun ajaran baru atau semester ganjil.
Kurang lebih ada sekitar 149 SD negeri dan 16 SMP negeri di Cilegon telah menerima LKPD tahun ajaran baru.
Sementara untuk jumlah siswa yang menerima LKPD secara gratis, kurang lebih ada 38 ribu murid SD dan 8 ribu murid SMP.
"Itu anggarannya sudah kita siapkan dari APBD Cilegon melalui Dinas Pendidikan kurang lebih sekitar Rp 14 sampai Rp 15 miliar untuk dua semester," ungkapnya.
Baca juga: Kepala SMPN 2 Cilegon Sebut Penjual Buku Paket Jutaan Rupiah Bukan dari Pihak Sekolah: Berani Sumpah
Heni mengimbau kepada para pihak sekolah, ketika LKPD itu digratiskan, maka sudah tidak ada lagi LKS atau LKPD yang berbayar.
"Kami berharap seluruh sekolah negeri khususnya di tingkat SD dan SMP tidak ada lagi pungli yang membebani orang tua siswa," ucapnya.
"Sekalipun itu bentuknya buku-buku sudah tidak ada lagi yang diperjualbelikan di sekolah tapi orang tua juga tidak dipaksakan untuk membeli buku di toko-toko buku atau koprasi yang ada di Cilegon," tambahnya.
Lansia di Cilegon Meninggal Dunia saat Urus KTP dan KK di Disdukcapil, Diduga Alami Serangan Jantung |
![]() |
---|
Bukan di Malioboro Jogja atau Braga Bandung, Trotoar Estetik Ini Ada di Kota Cilegon |
![]() |
---|
Tak Kalah dari Serang dan Pandeglang, Ini 7 Destinasi Wisata Indah dan Keren di Cilegon Banten |
![]() |
---|
Kata Bupati Lucky Soal Siswa SMP di Indramayu Tak Bisa Baca: Saya Tak Tahu Mesti Kesal ke Siapa |
![]() |
---|
Lime Rekomendasi Warung Nasi Goreng Nikmat di Kota Cilegon: Wajib Dicoba |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.