SOSOK Ayu Andriani, Korban Rudapaksa dan Pembunuhan 4 Remaja di Palembang
Ayu Andriani alias AA menjadi korban rudapaksa dan pembunuhan. AA dihabisi empat remaja di Palembang, Sumatera Selatan.
Tewas di Kuburan Cina
Diberitakan sebelumnya, warga Jalan R Sudarman Kelurahan Sukajaya Kecamatan Sukarame, Palembang tepatnya di kawasan TPU Karang Kerikil digemparkan dengan penemuan sesosok mayat perempuan, Minggu (1/9/2024), sekitar pukul 13.00 WIB.
Sontak ditemukan sosok wanita belia berumur 13 tahun yang mengenakan baju olahraga sekolah ini membuat warga sekitar pun berhamburan dan mendatangi TKP (tempat kejadian perkara), untuk mengetahui siapa sosoknya.
Wanita belia itu diketahui yakni, Ayu Andriani (13), warga Lorong Kendondong RT 23 Kelurahan Pipa Reja Kecamatan Kemuning, Palembang, yang masih berstatus pelajar SMP kelas 2 Tribudi Mulya, Palembang.
Ketika ditemui ibu korban yakni Winarti (39), mengatakan mendapatkan kabar adanya ditemukan tewas dibunuh dari keponakan.
"Sekitar pukul 17.00 pak , tadi keponakan saya Petik mampir kerumah mengatakan bahwa Ayu di temukan sudah meninggal di kuburan Cina," ungkap Winarti dengan mata memerah.
Lanjutnya, mengetahui hal tersebut membuatnya pun langsung mendatangi lokasi kejadian.
" Dapat kabar itu saya langsung ke kuburan cina pak. Melihat sudah rame polisi dan langsung di bawa ke RS byangkara Palembang," katanya.
Winarti juga tidak menyangka anaknya ditemukan sudah meninggal dunia, " tadi siang sekitar pukul 12.00, sempat bertemu pak. Saat saya pulang usai bekerja, namun saat itu kami tidak sempat berbicara dan anak saya pun pergi tidak pamit," ungkapnya.
Ditanya apakah anaknya mempunyai masalah, jawab Winarti, Ayu tidak ada masalah. Namun tiga hari lalu, sempat bilang hendak mau main ke rumah temannya.
"Tetapi saya tidak tahu pak temannya siapa. Anak saya juga tidak memiliki HP," ungkapnya, sambil Ayu Sempat jual Balon saat malam Minggu.
Bercanda Soal Kematian
Teman dekat AA, Novita (13) menceritakan korban sempat bercanda soal kematian saat di sekolah.
Momen tersebut terjadi beberapa hari sebelum AA ditemukan tewas.
"Dia pernah bercanda dengan kami beberapa hari lalu, katanya kalau aku mati akan kuhantui kamu," ucap Novita.
Rekam Jejak Dwi Hartono, Otak Pembunuhan Kacab Bank BUMN Dikenal Dermawan, Pernah Nyalon Jadi Bupati |
![]() |
---|
Menguak Motif Dwi Hartono Habisi Kacab Bank BUMN di Cempaka Putih hingga Polisi Tangkap 15 Orang |
![]() |
---|
Selain Bimbel, Dwi Hartono Pembunuh Ilham Kacab Bank BUMN Diduga Kelola Banyak Yayasan |
![]() |
---|
Sosok Pengusaha Dalang Pembunuhan Kacab BRI Cempaka Putih: Pernah Hibahkan Ambulans ke Desa di Jambi |
![]() |
---|
Detik-detik Penculikan Kepala Cabang Bank Ilham Pradipta Terekam CCTV, Disergap di Parkiran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.