Harga Daging Ayam di Pasar Rangkasbitung Turun Jelang Nataru 2025
Jelang hari libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, harga daging ayam Pasar Rangkasbitung mengalami penurunan.
Penulis: Misbahudin | Editor: Abdul Rosid
Laporan wartawan TribunBanten.com, Misbahudin
TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Jelang hari libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, harga daging ayam Pasar Rangkasbitung mengalami penurunan.
Pantauan TribunBanten.com, di Pasar Rangkasbitung, harga daging ayam turun menjadi Rp 33.000 per kilogram.
Angga, salah satu pedagang daging ayam di Pasar Rangkasbitung mengungkapkan, sebelumnya, harga daging ayam di jual Rp 35.000 per kilogram, sekarang menjadi Rp 33.000 per kilogram.
Baca juga: Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Rangkasbitung Merangkak Naik Jelang Libur Nataru 2025
"Alhamdulillah harga daging ayam masih stabil dan mengalami penurunan," katanya, saat ditemui di lapak dagangannya, Rabu (18/12/24).
Ia mengatakan, turunnya harga daging ayam terjadi sejak satu bulan terakhir.
"Satu bulan lah kurang lebih. Alhamdulillah nya, pembeli juga tidak ada yang mengeluhkan," katanya.
Menurutnya, kenaikan harga akan terjadi dua hari menjelang Nataru.
"Kemungkinan itu juga, tapi biasanya dua hari itu baru mengalami kenaik," ujarnya.
Sementara itu, salah satu pembeli Rohati mengaku bersyukur harga daging ayam masih relatif murah.
"Alhamdulillah masih bisa terjangkau lah untuk harga, mudah-mudahan sampai seterusnya tidak naik," ucapnya.
Ia mengatakan, harga bahan pokok yang naik di Pasar Rangkasbitung adalah cabai rawit, cabai merah keriting tomat dan bawang merah.
"Malah itu yang naik sekarang dramatis malah naiknya, tadi saya beli juga kaget," katanya.
Ia berharap kepada pemerintah, untuk bisa menstabilkan kebutuhan bahan pokok yang mengalami kenaikan.
"Kalau ada upaya dari pemerintah, minimalnya semua masyarakat bisa menjangkau daya beli kebutuhan sehari-harinya," katanya.
Gelar Aksi Serentak Hari Ini, Ratusan Buruh dari Lebak Akan Geruduk Kantor Gubernur Banten |
![]() |
---|
Berkaca dari Kasus Viral di Sukabumi, Dinkes Lebak Imbau Warga Waspada Penyakit Cacing Gelang |
![]() |
---|
Butuh 18 Jam, Kebakaran Pabrik Kayu PT Saijin Lebak Akhirnya Berhasil Dipadamkan |
![]() |
---|
Usai Kecelakaan Beruntun, Kades Sukamanah Akui Beri Izin Galian C, Kini Minta Ditutup Total |
![]() |
---|
Kronologi Kebakaran PT Saijin Lebak, Api Sulit Dipadamkan Karena Serbuk Kayu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.