Masuk Musim Hujan, Warga Rangkasbitung Keluhkan Jalan Rusak dan Berlubang di Sejumlah Titik

TRIBUNBANTEN.COM - Kondisi jalan rusak berlubang di Kota Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, menjadi keluhan warga pada Rabu (8/1/2025). 

Tiga titik jalan rusak berlubang yang terpantau meliputi Jalan Ir Juanda, Jalan Siliwangi Pasir Ona, dan Jalan Sunan Kalijaga Cijoro. 

Beberapa lubang bahkan diperkirakan mencapai kedalaman hingga 20 cm, yang mengancam keselamatan pengguna jalan.

Baca juga: Buntut Demo Jalan Rusak Akibat Galian Tanah, 7 Warga Desa Mekarsari Bakal Diperiksa Polda Banten

Salah satu warga, Rahmat, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap kondisi jalan tersebut, terutama di tengah kota. 

"Sangat miris melihatnya, apalagi ada di tengah kota. Jalan berlubang ini sangat membahayakan pengendara, terutama saat hujan, karena air bisa menggenang dan lubang tidak terlihat," ujar Rahmat saat ditemui di Jalan Ir Juanda Rangkasbitung.

Rahmat berharap pemerintah Kabupaten Lebak segera memperbaiki jalan rusak berlubang tersebut. 

“Mudah-mudahan bisa segera diperbaiki karena kami sebagai masyarakat kecil merasa takut," harapnya.

Di lokasi lain, Raiman, seorang warga yang tinggal di Jalan Siliwangi Pasir Ona, menilai bahwa kondisi jalan rusak tersebut sangat tidak pantas, terutama karena berada dekat dengan kantor-kantor pemerintah yang sering dilewati oleh pejabat. 

Ia mengingatkan bahwa jalan berlubang di turunan tersebut pernah menyebabkan kecelakaan meskipun tidak ada luka berat. 

Raiman berharap perbaikan jalan dilakukan dengan benar, bukan hanya dengan penambalan sementara.

"Saya berharap jangan sampai ditambal hanya dengan batu, itu malah semakin parah. Kalau mau diaspal yang benar agar tidak membahayakan pengendara," tegas Raiman.

Baca juga: Anak-anak di Nayagati Lebak Gembira Usai Jalan Rusak Diperbaiki Hasil Patungan Warga

Selain itu, Nana, warga setempat, mengatakan dirinya tidak menuntut banyak, namun berharap jalan yang rusak dapat segera diperbaiki. 

"Ini kan sudah tahun 2025, masa iya jalan terus menerus rusak. Kami hanya ingin jalan yang aman dan nyaman untuk berkendara," ungkap Nana.

Endang, seorang warga yang tinggal di Jalan Sunan Kalijaga Cijoro, juga berharap perbaikan segera dilakukan untuk menghindari potensi kecelakaan. 

"Harapannya diperbaiki, karena jalan ini depan-nya bagus, tapi lubang-lubang ini sangat berbahaya bagi pengendara yang melaju dengan kecepatan tinggi," ujarnya.

Upaya TribunBanten.com untuk menghubungi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Lebak melalui telepon dan pesan WhatsApp belum mendapatkan respons.