Libur Panjang, Okupansi Hotel di Kabupaten Serang Membludak, Hampir Capai 100 Persen

Laporan wartawan TribunBanten.com Ade Feri Anggriawan 

TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Tingkat hunian kamar hotel atau okupansi hotel di Kabupaten Serang, menunjukan trend positif pada masa libur Isra Miraj dan Imlek 2025.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Serang, Yurlena Rachman, menyampaikan, okupansi hotel di wilayah Pantai Anyer Kabupaten Serang  pada masa libur Isra Miraj dan Imlek 2025 ini hampir menyentuh angka 100 persen.

"Okupansi hotel pada momen libur Isra Miraj dan Imlek 2025 selama empat hari sangat bagus," ujarnya kepada TribunBanten.com, melalui sambungan telepon, Rabu (29/1/2025).

Baca juga: Tiga Hotel di Kawasan Pantai Anyer Ini Bisa Jadi Pilih Tepat Buat Staycation di Momen Imlek 2025

"Okupansinya rata-rata ada di atas 90 persen, banyak juga yang 100 persen," sambungnya.

Dia menyampaikan, angka itu melambung tinggi jika dibandingkan dengan periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) kemarin.

Tercatat, pada libur Nataru 2024/2025, okupnasi hotel di Kabupaten Serang hanya berada di angka 50-60 persen.

"Jadi kalau dibandingkan tahun baru ya jauh, karena libur long weekend kemarin hampir semua hotel tidak ada kamar," paparnya.

Menurutnya, ada beberapa faktor yang membuat okupansi hotel membludak selama libur panjang tahun ini.

"Jadi karena libur Isra Miraj berdekatan dengan Weekend, menjadikan waktu liburan lebih panjang. Ditambah juga ada kebijakan pemerintah yang membuat hari selasa menjadi cuti bersama," ucap Yurlena.

"Selain itu, kita juga menyediakan promo-promo dan membuat harga khusus yang lebih murah dibandingkan hari biasanya, karena kita lebih mengejar okupansi," jelasnya.

Baca juga: Okupansi Hotel di Kota Cilegon saat Malam Tahun Baru, PHRI: Ada yang 70 Persen, Ada yang 100 Persen

Yurlena menyebut, rata-rata wisatawan yang datang berasal dari Jakarta dan Tangerang 

Adapun untuk rata-rata lama wisatawan menginap, yakni selama satu malam.

"Tapi ada beberapa tamu kisaran 30 persen yang menginap selama dua malam di hotel-hotel sekitaran pantai anyer," tandasnya.