Cerita Warga Baduy, Tempuh Perjalanan Selama 24 Jam untuk Bertemu Bapak Gede di Kota Serang

Masyarakat adat Baduy dari Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten, melakukan upacara Seba di Gedung Negara Provinsi Banten, Sabtu

Penulis: Ade Feri | Editor: Ahmad Tajudin
TribunBanten.com/Ade Feri
SEBA BADUY 2025 - Warga Baduy Dalam, Ayah Rika (30) saat diwawancarai di alun-alun Barat Kota Serang, Sabtu (3/5/2025). 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Ade Feri Anggriawan 

TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Masyarakat adat suku Baduy dari Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten, melakukan upacara Seba di Gedung Negara Provinsi Banten, Sabtu (3/5/2025).

Ritual yang rutin dilakukan setiap satu tahun sekali ini, merupakan tradisi warga adat Baduy untuk bersilaturahmi sekaligus menyerahkan hasil bumi kepada Bapak Gede yaitu Gubernur Banten. 

Hasil bumi yang diserahkan berupa ubi-ubian, beras, pisang, dan beberapa komoditas pertanian lainnya. 

Baca juga: Gubernur Banten Andra Soni Ngaku Terpukau saat Didatangi Ribuan Warga Adat Suku Baduy

Tahun 2025 ini merupakan Seba gede atau Seba besar, yang ditandai dengan penyerahan alat-alat dapur selain hasil bumi.

Berdasarkan informasi yang dihimpun oleh TribunBanten.com, terdapat 1.769 masyarakat adat Baduy yang mengikuti Seba Baduy 2025 ini.

Jumlah tersebut terdiri dari 79 suku Baduy Dalam, dan 1.690 lainnya merupakan suku Baduy Luar.

Suku Baduy Luar datang ke Gedung Negara Provinsi Banten, yang terletak di Kota Serang menggunakan kendaraan. 

Sedangkan Suku Baduy Dalam, melakukan perjalanan dengan berjalan kaki. 

Seorang warga adat suku Baduy Dalam, Ayah Rika, mengaku dirinya harus menempuh perjalanan selama dua hari untuk tiba dan bertemu dengan Bapak Gede di Gedung Negara Provinsi Banten, yang terletak di Kota Serang. 

Ia mengatakan, sudah melakukan perjalanan dari kediamannya sejak Jumat 2 Mei 2025.

"Jadi Jumat ini nginep di Desa Kanekes, terus dari Kanekes itu berangkat jam 5 pagi ke Rangkasbitung," ujarnya kepada TribunBanten.com, Sabtu (3/5/2025).

Ayah Rika (30) mengungkapkan, usai tiba dan menginap di Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, dirinya kembali melanjutkan perjalanan menuju Kota Serang pada Sabtu 3 April 2025, pada sekira pukul 03.00 WIB.

"Terus sampai sininya itu sekitar jam 12 siang," ungkapnya. 

Dirinya mengatakan, selama perjalanan menuju Kota Serang hanya berhenti selama tiga kali saja untuk beristirahat sejenak. 

Sumber: Tribun Banten
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved