Kunci Jawaban

Kunci Jawaban PAI Kelas 11 Halaman 28, Isi dan Kandungan QS Ali Imran Ayat 191

3. Perhatikan potongan Q.S. Ali Imran/3: 191 berikut ini! Berdasarkan potongan ayat tersebut, yang termasuk isi dan kandungannya adalah ... .

Penulis: Vega Dhini | Editor: Vega Dhini
Kemdikbudristek, 2021
ILUSTRASI KUNCI JAWABAN- Soal tentang isi dan kandungan Q.S. Ali 'Imran/3: 191, buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti untuk SMA/SMK Kelas XI halaman 28, Kurikulum Merdeka. (Kemdikbudristek, 2021) 

TRIBUNBANTEN.COM - Simak kunci jawaban soal Uji Pengetahuan dalam Bab 1: Membiasakan Berpikir Kritis dan Semangat Mencintai Iptek, buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti untuk SMA/SMK Kelas 11 Kurikulum Merdeka halaman 28.

Pada  Penilainan Pengetahuan Soal Pilihan Ganda nomor 3 halaman 28, siswa diminta menjawab soal tentang isi dan kandungan Q.S. Ali Imran/3: 191 berikut ini.

Uji Pengetahuan

Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B, C, D atau E pada pernyataan di bawah ini sebagai jawaban yang paling tepat!

3. Perhatikan potongan Q.S. Ali Imran/3: 191 berikut ini!

رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هٰذَا بَاطِلًاۚ

Berdasarkan potongan ayat tersebut, yang termasuk isi dan kandungannya adalah ... .

A. penciptaan yang beraneka ragam dan berwarna

B. menyelimuti kelompok dari kebimbangan dan keraguan

C. keimanan itu membuahkan ketenangan, serta kebahagiaan

D. berpikir kritis yang menghasilkan kesimpulan tidak ada yang sia-sia

E. kemerdekaan berpikir kritis, agar menghasilkan wawasan yang utuh

Kunci Jawaban: D. berpikir kritis yang menghasilkan kesimpulan tidak ada yang sia-sia

Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 11 Halaman 28, Kata yang Menunjukkan Hukum Bacaan Mad Thabii

Pembahasan

Kandungan isi Q.S. Ali Imran/3: 190-191:

1. Begitu banyak tanda-tanda kebesaran Allah Swt. yang dibentangkan di langit dan bumi, termasuk pada diri manusia, semua itu harus dijadikan sebagai sarana  berpikir bagi umat manusia, khususnya orang beriman, agar dapat mengambil manfaat, faedah, dan hikmah dari keberadaan alam semesta.

2. Penciptaan alam semesta, meliputi silih bergantinya siang dan malam, pusaran angin, keteraturan lintasan benda-benda langit, dan bumi dengan segala isinya, semua itu jangan hanya dijadikan sebagai peristiwa biasa, tanpa hikmah dan tujuan, tetapi harus dipikirkan, diteliti, dan dieksplorasi, sehingga keberadannya semakin terbuka dan dapat diambil sisi positif dan negatifnya melalui akal pikiran serta akal budi yang dimiliki oleh setiap orang;

3. Semua manfaat, faedah, dan hikmah dari beragam peristiwa yang tersebar di alam semesta tersebut, hanya dapat dipahami oleh orang-orang yang memiliki akal pikiran yang sehat serta akal budi yang dikenal dengan istilah ulil albab atau ulul albab;

4. Ulil Albab adalah orang yang memiliki akal pikiran yang lurus, nurani yang bersih, serta menjadi hamba Allah Swt. yang mengisi setiap waktunya untuk memikirkan segala penciptaan dan peristiwa di alam raya ini, sehingga menghasilkan kesimpulan bahwa semua ini membawa manfaat, tidak ada yang sia-sia, akhirnya hidupnya semakin dekat (taqarrub) kepada Allah Swt.;

5. Tanda lain Ulil Albab adalah mereka yang dalam kondisi apapun (duduk, berdiri, dan berbaring) yang artinya juga saat mampu, kaya, atau terpuruk, kondisi riang gembira, atau sedih, semua itu tidak menghalangi untuk 
mengambil maslahat dari segala ciptaan Allah Swt. baik untuk diri sendiri, lingkungan yang mengitarinya, maupun masyarakat secara luas;

6. Ulil Albab juga melakukan pemikiran kritis, utuh, obyektif, dan seimbang terhadap segala problema yang muncul, sehingga buah pemikirannya memberi banyak manfaat, jauh dari kebencian dan sengketa, apalagi kecancuan dan kebimbangan, akhirnya memunculkan kedamaian, kesejukan, serta solusi terbaik bagi semuanya;

7. Setiap orang beriman sangat dituntut, agar penggunaan akal pikiran dan akal budinya, menghasilkan kesadaran diri bahwa semua penciptaan itu bersumber dari Allah. Selanjutnya, mengajak diri dan orang lain, agar semakin dekat (taqarrub) kepada Allah Swt. Melalui pendekatan tersebut, keselamatan dan kesuksesan dunia akhirat dapat diraih, akhirnya terhindar dari kesengsaraan, kegagalan dan kehinaan;

8. Seperti peran dari ulil albab, Ayat ini mengajak juga agar di setiap komunitas dan masyarakat, bahkan dalam lingkup yang lebih luas, ada kelompok orang yang berperan sebagai pemikir dan penengah dari problema yang muncul, sehingga terhindar dari hoax, berita bohong, dan informasi yang tidak benar.

Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 11 Halaman 27 28, Saat Itu Rasulullah Saw Bersama Istrinya, Aisyah Ra

Pembahasan kunci jawaban ini bersumber dari Buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti untuk SMA/SMK Kelas XI yang ditulis oleh Abd. Rahman dan Hery Nugroho.

Kunci jawaban Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti untuk SMA/SMK Kelas 11 Kurikulum Merdeka halaman 28 ditujukan bagi orangtua untuk membimbing proses belajar siswa.

Diharapkan orangtua bisa membimbing kegiatan belajar siswa di rumah dengan semangat.

Rangkuman kunci jawaban Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti untuk SMA/SMK Kelas 11 Kurikulum Merdeka halaman 28 hanya sebagai panduan, jawaban dari setiap soal tidak terpaku dari kunci jawaban ini.

Jawaban bisa berbeda dan tidak terpaku pada kunci jawaban yang disajikan dalam artikel ini.

Diharapkan siswa bisa mencari jawaban sendiri dari setiap soal yang disajikan.

Sumber: Buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti untuk SMA/SMK Kelas XI Kurikulum Merdeka, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.

Penulis: Abd. Rahman, Hery Nugroho

*) Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak. Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.

(TribunBanten.com/Vega)

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved