Konflik Iran-Israel Memanas, Pemerintah Naikan Level Siaga I dan Evakuasi WNI Dilakukan via Darat

Kementerian Luar Negeri pun telah meningkatkan status kesiagaan di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Teheran dari Siaga II menjadi Siaga I.

Editor: Ahmad Tajudin
AFP/GIL COHEN-MAGEN
Petugas pemadam kebakaran Israel berdiri di samping mobil yang hancur akibat serangan rudal Iran di Ramat Gan, pinggiran Tel Aviv, Jumat, 13 Juni 2025. Perang Israel-Iran terus berkecamuk dan kedua kubu saling balas. 

“Kami mengimbau agar WNI selalu waspada dan selalu memonitor situasi,” ujar Judha Nugraha, Direktur Pelindungan Warga Negara Indonesia (PWNI) Kementerian Luar Negeri, dalam konferensi pers virtual pada Rabu (18/6/2025).

Beberapa kasus sebelumnya menunjukkan betapa sulitnya mobilisasi warga akibat tertutupnya jalur udara.

Sebanyak 42 WNI peziarah di Yerusalem yang semula direncanakan pulang melalui Bandara Ben Gurion di Israel, akhirnya dipindahkan melalui jalur darat ke Yordania sebelum diterbangkan ke Indonesia. 

Hal serupa juga terjadi pada dua WNI di Kota Qom, Iran. Mereka awalnya akan pulang melalui Bandara Internasional Teheran, tetapi harus menempuh jalur darat ke Pakistan untuk keluar dari wilayah konflik.

Meski demikian, hingga saat ini, belum ada laporan WNI yang menjadi korban dalam konflik Iran-Israel. 

Namun, pemerintah tetap mengimbau agar WNI menunda perjalanan ke wilayah rawan konflik, termasuk Iran, Israel, Suriah, Lebanon, dan Yaman.

“Kami terus melakukan koordinasi dengan kementerian dan lembaga terkait untuk memastikan proses evakuasi dan penerimaan WNI berjalan lancar,” ungkap Judha.

 

Sumber : Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved