Hak Asuh Anak-anak Jatuh Sepenuhnya ke Baim Wong, Ini Harapan Paula Verhoeven

TRIBUNBANTEN.COM - Model sekaligus pemain film Paula Verhoeven enggan banyak berkomentar di hadapan awak media, soal putusan Pengadilan Tinggi Agama, usai dirinya mengajukan banding.

Usai Pengadilan Tinggi Agama menjatuhkan putusan bahwa hak asuh anak akan jatuh sepenuhnya ke Baim Wong, ia hanya minta dukungan dari orang-orang terdekat.

Menurutnya, semua penjelasan soal putusan banding sudah diutarakan melalui unggahan di instagram sehingga dirinya tak bisa banyak bicara lagi.

Baca juga: Disebut Selingkuhi Baim Wong, Paula Verhoeven Minta Bantuan Hotman Paris

"Saya terima kasih buat semua teman teman yang sudah mensupport dan mendoakan saya," ucap Paula Verhoeven di kawasan Senayan Jakarta Pusat, Kamis (26/6/2025).

"Saya gak akan bicara banyak di sini, seperti yang saya sampaikan di instagram sudah cukup mewakili semuanya," tuturnya.

Untuk Paula saat ini yang terpenting adalah dirinya dan Baim Wong bisa menjadi orang tua yang baik untuk kedua anak mereka.

Meski tak lagi bersama sebagai pasangan suami istri, Paula berharap dirinya masih bisa kompak menjadi orang tua yang bijak ke dua putra mereka.

"Dan Di sini saya berharap semoga saya dan ayahnya anak anak bisa menjadi orang tua yang bijaksana," ungkap Paula.

"Dan ya selalu mengedepankan kepentingan Kiano dan Kenzo itu aja sih semoga kita dikasih yang terbaik dan anak-anak dan saya bisa menjalaninya dengan tenang," bebernya,

Setelah mengajukan banding atas putusan Pengadilan Agama Jakarta Selatan soal hak asuh anak, Paula justru harus menelan pil pahit.

Jika sebelumnya hak asuh anak bisa dilakukan bersama, kini hak asuh anak sepenuhnya jatuh ke Baim Wong.

Paula Verhoeven Tidak Terbukti sebagai Istri Durhaka

Seperti diketahui, Paula Verhoeven diputuskan tidak terbukti sebagai istri durhaka atau nusyuz.

Putusan itu dibacakan dalam hasil banding atas perceraiannya dengan aktor Baim Wong di Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Jakarta.

Paula Verhoeven mengajukan banding setelah Pengadilan Agama Jakarta Selatan resmi memutus cerai keduanya pada 16 April 2025.