Daya Tampung Sekolah Swasta Gratis di Tangsel Tak Cukup, Warga Diminta Tak Terpaku Satu Sekolah

KCD Dindikbud Provinsi Banten wilayah Kota Tangerang dan Tangerang Selatan, Teguh Setiawan, mengakui daya tampung di sekolah swasta tingkat SMA/SMK

Penulis: Ade Feri | Editor: Ahmad Tajudin
TribunBanten.com/Ade Feri Anggriawan
SEKOLAH SMA/SMK SWASTA GRATIS - Momen siswa SMAN 6 Tangsel pulang sekolah, Senin (14/7/2025). 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Ade Feri Anggriawan 

TRIBUNBANTEN.COM, TANGERANG SELATAN - Kepala Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (KCD Dindikbud) Provinsi Banten wilayah Kota Tangerang dan Tangerang Selatan, Teguh Setiawan, mengakui daya tampung di sekolah swasta tingkat SMA/SMK di Tangerang Selatan (Tangsel) tidak mencukupi untuk menampung siswa yang membutuhkan sekolah gratis.

Pasalnya saat ini, tidak semua sekolah swasta ikut berpartisipasi dalam program unggulan milik Pemprov Banten tersebut. 

Teguh mengatakan, hanya sekolah swasta yang bekerjasama dengan Pemprov Banten saja yang bakal menjalankan program sekolah gratis. 

Baca juga: Pemprov Banten Klaim Telah Siapkan 18 Sekolah SMA/SMK Swasta Gratis di Tangsel 

Selain itu, keterbatasan anggaran juga menjadi faktor yang menyebabkan program sekolah swasta gratis tidak menyasar ke semua sekolah. 

"Masih kurang sebetulnya (Untuk nampung siswa yang tidak lolos di sekolah negeri), jadi memang kita keterbatasan anggaran," ujarnya, Senij (14/7/2025).

"Dan bukan hanya di Tangsel saja, tapi se-Provinsi Banten kita melaksanakan sekolah gratis," imbuhnya. 

Oleh karena itu, Teguh mengimbau kepada masyarakat, agar tidak terpaku pada satu sekolah swasta saat mendaftarkan anaknya.

Baca juga: Daftar 67 Sekolah SMA dan SMK Swasta Gratis di Kota Tangerang Selatan untuk SPMB Banten 2025

Sebab, selain keterbatasan jumlah sekolah terdapat juga aturan yang membatasi jumlah siswa per ruang belajar atau rombel.

"Sesuai aturan Kementerian per rombel itu harus 36, jadi apabila sudah penuh berarti harus ditutup pendaftaran nya," ucapnya.

"Makanya masyarakat jangan terpaku pada salah satu sekolah swasta," imbaunya.

Adapun perihal waktu pendaftaran, kata Teguh, sekolah swasta memiliki rentang waktu yang berbeda dengan sekolah negeri.

"Kalau SPMB di sekolah swasta ini memang biasanya di awal setelah itu masih terus diperpanjang, " ucapnya. 

"Tapi tetap swasta juga harus mengikuti aturan dari Kementerian Pendidikan per rombel harus 36," tandasnya. 

Sebelumnya, Teguh Setiawan menyebut, Pemprov Banten telah menyiapkan sebanyak 18 sekolah swasta gratis yang tersebar di beberapa kecamatan di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Halaman
12
Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved