HUT ke 80 RI
Mampukah Prabowo Satukan Megawati, SBY, dan Jokowi di Upacara HUT ke-80 RI
Menjelang HUT RI ke-80 yang akan dirayakan pada 17 Agustus 2025, ada kerinduan agar para presiden Indonesia bisa berkumpul bersama.
TRIBUNBANTEN.COM - Menjelang HUT RI ke-80 yang akan dirayakan pada 17 Agustus 2025, ada kerinduan agar para presiden Indonesia bisa berkumpul bersama.
Diketahui, selama ini hubungan antara para presiden kurang harmonis.
Ketidakkompakan ini kerap terlihat di event upacara 17 agustus yang rutin digelar setiap tahun.
Baca juga: Banyak Pihak Selama Ini Rugikan Ekonomi Rakyat, Presiden Prabowo: Kita Tak Bisa Ditipu Lagi!
Sudah menjadi rahasia umum, bahwa dari dua presiden yakni Megawati dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kerap berhalangan hadir di suatu acara bila satu di antaranya memutuskan hadir.
Pada peringatan HUT ke-79 tahun 2024, Megawati dan SBY juga absen menghadiri upacara 17 Agustustus.
Megawati menjadi inspektur upacara di kantor PDIP sedangkan SBY menghabiskan waktunya di Pacitan.
Diketahui upacara 17 Agustus 2024 digelar di Kawasan Ibu Kota Negara (IKN).
Kini tampuk pimpinan sudah berganti. Prabowo kini menjadi pemimpin Indonesia.
Upacara kali ini juga bertepatan Prabowo menjad presiden. Artinya ada tiga presiden yang seharusnya hadir di upacara 17 agustus.
Namun mampukah Prabowo menyatukan ketiga presiden tersebut dan hadir di upacara kemerdekaan di Istana Negara Minggu 17 Agustus 2025 mendatang?
Menjelang upacara 17 Agustus mendatang di Istana Negara Eksponen Gerakan Mahasiswa 98 mendukung upaya Presiden Prabowo Subianto untuk merajut kembali persatuan di antara para elite politik pasca-Pemilu 2025.
Diketahui langkah merajut persatuan itu sudah dimulai dengan pemberian abolisi kepada Tom Lembong dan amnesti kepada Hasto Kristianto serta sejumlah tersangka kasus makar.
Kini muncul tantang baru untuk presiden Prabowo untuk menyatukan para presiden pendahulunya agar bisa hadir di upacara bendera 17 Agusturs 2025.
"Kita berharap di acara peringatan hari kemerdekaan ke 80 tahun, 17 Agustus 1945 nanti, hubungan retak antara para pemimpin bangsa dapat diakhiri. Ratusan juta mata ingin melihat Ibu Mega, Pak SBY dan Pak Jokowi yang dipimpin Pak Prabowo dapat bergandengantangan," ucapnya, Kamis (7/8/2025).
"Persis inugarasi pelantikan Presiden Amerika, seluruh mantan Presiden dan Wapres dapat berkumpul dan berpelukan di acara tersebut,”
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.