3 Warga Blora Tewas di Sumur Minyak Ilegal, Ini Kronologi Penemuan Ladang Minyak di Desa Gandu
Kebakaran sumur minyak di Dukuh Gendono, Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, menyingkap sejumlah fakta.
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa itu mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas pengeboran minyak tanpa izin.
Warga diminta mengajukan izin terlebih dahulu sebelum melakukan aktivitas penambangan atau pengeboran minyak.
“Saya mengimbau masyarakat agar menahan diri dulu. Urus izinnya terlebih dahulu, karena di Permen (ESDM) 14 tentang sumur minyak rakyat sudah diatur syarat-syaratnya. Kalau sudah ada izin, baru bisa beroperasi,” kata Arief dikutip Antara.
Bupati Blora itu menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian ESDM, Plt. Dirjen Migas, SKK Migas, hingga Gubernur Jawa Tengah untuk menangani kebakaran sumur minyak di wilayahnya.
Arief meminta aktivitas pengeboran minyak di Blora dihentikan sementara hingga perkembangan lebih lanjut.
“Sumur minyak di sini kami minta dihentikan sementara, sambil menunggu perkembangan lebih lanjut. Saat ini kita bersama-sama berupaya memadamkan api,” katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Dampak Kebakaran Sumur Minyak di Blora, Puluhan Warga Mengungsi dan 3 Orang Tewas
Bupati Serang Ratu Zakiyah Renovasi Rumah Warga Tunjung Teja yang Terkena Angin Puting Beliung |
![]() |
---|
Warga Cikaret Gotong Royong Perbaiki Jalan Poros Desa yang Rusak, Tuntut Pemkab Lebak Turun Tangan |
![]() |
---|
244 KK Warga Sukadana Kota Serang Terima Dana Kerohiman Rp5 Juta, Ini Jadwal dan Cara Mencairkannya |
![]() |
---|
Warga Tirtayasa Serang Digegerkan Penemuan Mayat Perempuan Tanpa Identitas |
![]() |
---|
Rahman, Anggota TNI yang Tewas Dibacok saat Melerai Keributan di Cafe Wonosobo, Begini Kronologinya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.