Haji Faisal diduga terseret dalam kasus robot trading ilegal Auto Trade Gold (ATG) lantaran donasi untuk cucunya, Gala Sky.
Dikutip dari YouTube Cumi-cumi, Kamis (13/3/2023), ayah selebgram Fuji An itu membantah jika namanya terkait dalam kasus ATG.
Terlebih, Haji Faisal menuturkan tidak ada kaitannya dengan Bayu Walker sosok pembuat robot trading ATG tersebut.
Baca juga: Raffi Ahmad, Atta hingga Haji Faisal Terseret Kasus Robot Trading ATG, Kuasa Hukum Korban Bawa Bukti
"Kalau orang menyebut-nyebut nama saya itu salah," ucap Haji Faisal.
"Kenapa saya katakan salah, karena saya dalam hal itu dengan Bayu Walker itu boleh dibilangnya nggak ada hubungan," lanjutnya.
Haji Faisal lalu mengungkap kronologi namanya bisa dikait-kaitkan dengan sosok Bayu Walker.
Keterkaitan itu berawal dari pengusaha Tom Liwafa yang mengadakan lelang buku.
"Jadi gini ceritanya, jadi dulu si Tom Liwafa mengadakan lelang buku."
"Lelang buku dimenangkan oleh Bayu Walker, itu cerita yang saya denger dulu," terangnya.
Sebagian uang dari hasil lelang tesebut diberikan pada Yayasan Bersama Gala.
"Oleh Tom Liwafa sebagian uang itu akan diberikan kepada Yayasan Bersama Gala, bukan ke saya," tegasnya.
Suami Dewi Zuhriati tersebut menilai tidak ada korelasinya dengan sosok Bayu Walker.
Baca juga: Haji Faisal Bingung Namanya Terseret Kasus Robot Trading Ilegal ATG: Uang Tak Diberikan ke Saya
"Jadi apa korelasinya dengan saya? Memang Gala cucu saya, tapi uang itu diberikan ke Yayasan Bersama Gala."
"Jadi saya nggak berurusan langsung dengan Bayu Walker, saya berurusannya langsung sam Tom, kan Tom Liwafa yang melelang buku," paparnya.
Selaku kakek dari Gala Sky sekaligus pengurus Yayasan Bersama Gala, Haji Faisal menuturkan hasil dari uang tersebut akan dibelikan rumah untuk cucunya.