Baca tanpa iklan
TRIBUNBANTEN.COM - Menteri BUMN Erick Thohir dinilai memiliki jaringan yang luas dan kuat, hal tersebut dapat menjadi modal sebagai cawapres.
Hal itu diungkapkan oleh Pengamat Politik Universitas Indonesia Ade Reza Hariyadi.
Ia menilai, keunggulan Erick Thohir dari sisi logistik juga menjadikannya figur calon wakil presiden (cawapres) potensial.
Baca juga: Anies Baswedan Naik Haji, AHY Lepas di Bandara Soetta dan Janji Koalisi Perubahan Tetap Bekerja
Dengan kelebihannya tersebut, Erick Thohir diyakini mampu menambah kekuatan elektoral Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk Pilpres 2024.
"Erick Thohir memiliki networking yang berpotensi sangat signifikan dalam penyelenggaran logistik politik," kata Ade seperti dikutip dari TribunJabar, Jumat (23/6/2023).
Oleh karenanya, lanjut dia, Prabowo tetap membutuhkan sosok yang mampu memberi dukungan logistik sangat kuat untuk Pilpres mendatang. Keunggulan tersebut ada pada diri Erick Thohir.
Dia menyebut Anggota Kehormatan Banser Nahdlatul Ulama (NU) itu merupakan figur yang sangat lengkap.
Baca juga: Ganjar Pranowo Jawab Usulan PPP Jadikan Sandiaga Uno Cawapres
Segudang prestasi dan networking Erick Thohir menjadi amunisi penting bagi Prabowo untuk meningkatkan secara elektoral.
"Jadi Pilpres tidak mungkin tidak berbicara logistik politik, karena bagaimanapun logisitik politik sangat dibutuhkan," ujarnya.
Sebelumnya hasil simulasi pasangan calon (paslon) Indonesia Political Opinion (IPO) periode 5-13 Juni 2023 menunjukkan, Duet Prabowo-Erick Thohir mendapatkan torehan tertinggi mencapai angka 21,4 persen.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Punya Jaringan Luas, Erick Thohir Dinilai Mampu Melengkapi Kekuatan Prabowo untuk Pilpres 2024