Dirangkum dari berbagai sumber, kata "skena" adalah akronim dari kata sua, cengkerama, kelana.
"Skena" diartikan sebagai sekumpulan orang yang memiliki minat atau kesukaan sama terhadap hal tertentu lalu berkumpul, berkelana atau bercengkerama untuk bertukar pikiran dan sebagainya.
Minat atau kesukaan ini bisa bermacam-macam, misalnya orang-orang yang berkumpul untuk menonton konser musik maupun kegiatan-kegiatan lainnya.
Sederhananya, "skena" bisa dipahami sebagai kumpulan orang dengan minat yang sama dan menghabiskan waktu untuk bercengkerama.
Di media sosial, "skena" lebih dikenal sebagai sekumpulan orang yang suka menonton konser bersama.
Kata "skena" juga memunculkan istilah lain yang tak kalah populer yaitu "polisi skena".
"Polisi skena" sendiri diartikan sebagai anak-anak "skena" yang menganggap dirinya paling paham soal musik hingga meremehkan orang lain di luar kelompok mereka.
Mereka disebut "polisi" karena sering "mengawasi" obrolan orang lain di media sosial yang membicarakan soal musik.
Para polisi skena ini juga dianggap suka mengkritik selera musik orang lain yang tak sesuai dengan kesukaan mereka.
(*)