Jabat Rektor Unsera, Abdul Malik Siap Jadikan Kampus yang Unggul dan Berkontribusi

Penulis: Ahmad Tajudin
Editor: Abdul Rosid
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Abdul Malik resmi menjabat sebagai Rektor Universitas Serang Raya (Unsera) periode 2023-2028 yang sebelumnya dijabat oleh Hamdan.

Laporan Wartawan TribunBanten.com Ahmad Tajudin

TRIBUNBANTEN.COM, KOTA SERANG - Abdul Malik resmi menjabat sebagai Rektor Universitas Serang Raya (Unsera) periode 2023-2028 yang sebelumnya dijabat oleh Hamdan.

Pelantikan Abdul Malik sebagai Rektor Serang dilakukan langsung oleh Ketua YPI Universitas Serang Raya, Mulya R. Rachmatullah berdasarkan keputusan Ketua Yayasan Pendidikan Informatika Nomor 036/UNSERA/SK/IX/2023.

Abdul Malik mengaku akan segera melakukan konsolidasi kepada civitas akademik Unsera.

"Dalam waktu dekat, saya akan melakukan konsolidasi dengan seluruh civitas akademik, agar ke depannya unsera bisa lebih melakukan akselerasi," ujarnya saat di Aula Kampus Unsera, Rabu (13/9/2023).

Baca juga: Abdul Malik Resmi Jabat Rektor Unsera Periode 2023-2028

Menurutnya, dalam menghadapi tantangan besar dalam dunia pendidikan ke depan.

Di bawah kepemimpinan siapapun termasuk dirinya sekalipun.

Tentu, kata dia, semua ingin Unsera bisa jauh lebih memiliki nilai manfaat bagi masyarakat.

"Makanya tagline saya itu adalah bagaimana menjadi Unsera yang unggul bereputasi dan Unsera yang memiliki kontribusi nyata dalam pembangunan baik di tingkat daerah maupun nasional," terangnya.

Di bawah kepemimpinannya, Abdul Malik memiliki target agar bisa menjadikan Unsera sebagai salah satu Universitas Swasta yang unggul di Banten.

"Target terbesarnya adalah kita mencanangkan di tahun 2027 itu kita dalam posisi unggul, karena akreditasi itu ada tidak terakreditasi, terakreditasi dan akreditasi unggul," tukasnya.

Abdul Malik resmi menjabat Rektor Universitas Serang Raya (Unsera) periode 2023-2028. (Ahmad Tajudin/TribunBanten.com)

Sementara itu, Ketua YPI Universitas Serang Raya, Mulya R. Rachmatullah berharap kepada Abdul Malik agar bisa menjadikan Unsera sebagai kampus yang unggul, bermartabat dan berkontribusi.

"Unggul harus diraih dalam artian baik secara akreditasi, ataupun memang kualitas lulusannya unggul," ujarnya.

Rachmatullah menjelaskan bahwa unggul yang dimaksud bukan berarti mengungguli.

Melainkan unggul dalam konsep layaknya seperti manusia yang sempurna atau insan kamil.

"Insan kamil itu, dia harus bisa menyempurnakan apapun dalam aspek dia adalah orang yang mengerti tentang ekonomi dia harus berfikir untuk menyempurnakan," katanya.

Selain unggul, kata Rachmatullah, Unsera juga diharapkan dapat mencetak pribadi yang bermartabat.

Menurutnya, bermartabat itu menjadi kunci bahwa unggul nya sebuah universitas.

Bukan diraih dengan cara apapun, melainkan harus diraih dengan cara bermartabat.

"Keunggulannya dia harus memiliki integritas, harus bermoral, beretika dan sebagainya," katanya.

Tentunya, lanjut Rachamtullah, untuk memimpin Unsera bukan hanya unggul dan bermartabat.

Tapi juga harus berkontribusi kepada masyarakat sekitar.

"Berintegritas kalo ngga berkontribusi dia hanya lembaga pendidikan seperti ada di menara gading, makanya dia harus berkontribusi," tandasnya.

Berita Terkini