Inspirarif! Pedagang Kelontong di Cilegon Bayar Umrah Pake Uang Koin Rp 1000, Nabung selama Setahun

Penulis: Ahmad Tajudin
Editor: Ahmad Haris
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Isbullah Maulana, pedagang warung kelontong di Pasar Kranggot Kota Cilegon, Provinsi Banten.

Awalnya, kata dia, dia ragu apakah diperbolehkan atau tidak membayar pelunasan menggunakan uang koin.

Setelah pihak travel memperbolehkan, Maulana bersama istrinya kemudian membawa uang koin tersebut ke kantor travel.

Uang koin pecahan seribu itu dibungkus menggunakan plastik bening, sebanyak 17 plastik.

Masing-masing plastik, terisi sebanyak Rp 1 juta koin pecahan seribu.

"Sebelum dibawa, saya itung dulu di rumah diplastikin sejuta-sejuta, lalu pihak travelnya ngitung bener ngga jumlahnya segitu, akhirnya pas itu pun ngitung nya sekitar satu jam dan butuh 6 karyawan baru bisa selesai," terangnya.

Baca juga: Didanai Oleh Orang Misterius, Kang Perabot Keliling Ini Bisa Naik Haji Tahun 2023 Tanpa Keluar Uang

Rencananya, Maulana bersama istrinya akan berangkat umroh sekitar tanggal 3 Februari 2023.

Untuk biaya umroh dua orang, Maulana merogoh kocek sekitar Rp 54 juta.

"Biaya umrohnya sekitar Rp 27 juta per orang, itu juga dapat diskon, kalo normalnya sekitar Rp 31 jutaan. Kemarin itu Rp 17 juta, pelunasan pake uang koin, sisanya udah pake uang tunai," ungkapnya.

Berita Terkini