Banjir di Tangerang

Banjir Tak Kunjung Surut, Akses Jalan Menuju Jakarta via Ciledug Tangerang Masih Lumpuh

Editor: Ahmad Haris
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BANJIR KOTA TANGERANG- Banjir setinggi 50 cm merendam Jalan KH Hasyim Ashari, Pedurenan, Karang Tengah, Kota Tangerang, Banten, Selasa (4/3/2025). Banjir disebabkan karena hujan deras yang mengguyur di beberapa wilayah.

TRIBUNBANTEN.COM - Akses jalan yang menghubungkan Kota Tangerang dengan Jakarta melalui kawasan Ciledug masih lumpuh hingga Selasa (4/3/2025) sore.

Hal ini dikarenakan banjir setinggi 50 sentimeter (cm) masih merendam Jalan Kyai Hasyim Ashari, Pedurenan, Karang Tengah, Kota Tangerang, Banten.

Akibatnya salah satu akses jalan untuk menuju Jakarta Selatan tersebut tetap tak kunjung dapat dilintasi pengendara sejak pagi hari tadi.

Baca juga: Buntut Hujan Deras, Dua Rumah Warga di Ciputat Kota Tangsel Longsor

Melansir TribunTangerang.com, hingga pukul 16.00 WIB banjir setinggi lutut orang dewasa merendam Jalan KH. Hasyim Ashari sepanjang 100 meter tepatnya di depan perumahan Ciledug Indah 1.

Akibat banjir tersebut, ratusan pengendara roda dua atau motor hingga roda empat atau mobil yang hendak melintas, terpaksa memutar balik kendaraan mereka.

Akan tetapi masih terdapat beberapa pengendara sepeda motor yang masih nekat menerjang banjir, meskipun akhirnya mogok saat berada di kepungan banjir.

 

 

Ada pula pengendara motor yang nekat menerobos banjir, dengan cara mendorong kendaraan mereka dalam kondisi mati demi dapat melintasi jalan tersebut.

Kendati demikian untuk kendaraan roda empat seperti minibus, mobil pribadi dan mobil box mulai bisa melintas di atas banjir tersebut dengan perlahan-lahan.

Sejumlah petugas dari Kecamatan Karang Tengah, Kelurahan Pedurenan, Satlantas, Koramil, Damkar dan Dinas Umum Tata Ruang terlihat berjaga di lokasi untuk mengatur lalu lintas.

Camat Karang Tengah, Hendriyanto mengatakan, penyebab banjir tersebut ialah hujan deras yang turun sejak Senin (3/3/2025) malam hingga dini hari tadi. 

"Karena intensitas hujan yang sangat lebat baik di Kota Tangerang maupun di Bogor jadi memang ini ada luapan air baik lokal maupun air dari Kali Angke ke Jalan KH. Hasyim Ashari ini," ujarnya kepada awak media.

Menurutnya Jalan Raya KH. Hasyim Ashari masih akan ditutup sampai batas waktu yang belum ditentukan lantaran banjir yang juga tak kunjung surut.

Baca juga: Buntut Banjir di Tangsel: Ular Sanca Dewasa Sepanjang 4 Meter Muncul di Perumahan Taman Mangu Indah

Masyarakat yang hendak melintasi wilayah tersebut pun diminta mencari jalur alternatif lain yang sudah tidak lagi terendam banjir.

Halaman
12

Berita Terkini