Konser Dewa 19

Konser Akbar Dewa 19 All Stars 2.0 di SUGBK Jakarta Dapat Pengamanan Ketat

Konser akbar grup musik rock atau band rock legendaris Dewa 19 di GBK dipastikan mendapat pengamanan super ketat.

|
Editor: Ahmad Haris
Instagram @dewa19
Sebanyak 1.672 personel gabungan diterjunkan untuk menjaga kelancaran Konser akbar grup musik rock atau band rock legendaris Indonesia Dewa 19 bersama musisi rock dunia yang tergabung dalam all stars, di SUGBK, Jakarta. 

TRIBUNBANTEN.COM - Konser akbar grup musik rock atau band rock legendaris Dewa 19 di GBK dipastikan mendapat pengamanan super ketat.

Sebanyak 1.672 personel gabungan diterjunkan untuk menjaga kelancaran acara yang dipadati puluhan ribu penonton ini. 

Kasi Humas Polres Metro Jakarta Pusat, Iptu Ruslan Basuki, menjelaskan bahwa ribuan personel tersebut berasal dari Polri, TNI, hingga unsur Pemda DKI Jakarta. 

Baca juga: Situasi Politik Sedang Panas, Dewa 19 Tetap Manggung, Jadwal Konser Dimajukan

Sinergi lintas lembaga ini dilakukan demi memastikan konser berjalan aman, tertib, dan nyaman bagi seluruh penonton. 

Dewa 19 All Stars Siap Guncang SUGBK Jakarta

Grup rock legendaris Indonesia era 90-an Dewa 19 bakal kembali menyapa penggemarnya, lewat gelaran spektakuler bertajuk "Dewa 19 Featuring All Stars 2.0".

Konser kedua Dewa 19 bersama musisi rock dunia itu yang akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Sabtu, (6/92025) ini. 

Konser ini dijadwalkan dimulai pukul 17.00 WIB dengan pintu masuk dibuka mulai pukul 16.00 WIB.

Konser ini merupakan hasil kolaborasi antara Dewa 19 dengan deretan musisi internasional dan lokal papan atas, menjadikannya salah satu pertunjukan musik paling ditunggu tahun ini.

Penampilan Spektakuler Bertabur Bintang

Konser Dewa 19 All Stars 2.0 akan menghadirkan formasi penuh:

- Ahmad Dhani.
- Andra Ramadhan.
- Yuke Sampurna.
- Agung Yudha Asmara.
- Ari Lasso.
- Virzha.
- Ello.
- Derek Sherinian (eks Keyboardis Dream Theater).
- Dino Jelusik (eks Vokalis Band White Snake).
- Erick Martin (Vokalis Band Mr. Big).
- Billy Sheehan (Bassist Band Mr. Big).
- Ron "Bumblefoot" Thal (Eks Gitaris Gun & Roses).
- Steve Vai (Gitaris Legendaris Dunia).
- Gary Cherone (vokalis Band Extreme).

Penonton akan disuguhkan panggung megah dengan tata cahaya dan audio berstandar dunia, membawa pengalaman konser ke level internasional.

Info Penjualan Tiket Tambahan & Kategori Harga

Tiket tambahan masih bisa dibeli melalui aplikasi Livin’ by Mandiri hingga hari-H, 6 September 2025. Berikut kategori dan harga tiket (belum termasuk pajak dan admin fee):

- Kategori Tiket    

- Festival A1, A2, Harga: Rp 1.650.000.

- Festival B1, B2, Harga: Rp 900.000.

- CAT 1A, 1B, Harga: Rp 1.725.000.

- CAT 2, Harga: Rp 1.000.000.

- CAT 3A, 3B, Harga: Rp 600.000.

- CAT 4, Harga: Rp 900.000.

Maksimal pembelian adalah 4 tiket per akun.

Transaksi bisa dilakukan via Mandiri Virtual Account, kartu kredit Mandiri, atau Mandiri Paylater.

Cara Pembelian:

Lewat aplikasi Livin’ by Mandiri (Mandiri Virtual Account, Kartu Kredit, Paylater Mandiri)

Dibatasi maksimum 4 tiket per transaksi.

Persyaratan Penukaran Tiket di Lokasi:

- Bawa e‑tiket resmi, identitas diri (KTP/SIM/paspor atau kartu pelajar), dan e‑mail konfirmasi.

- Nama pada tiket harus sesuai dengan identitas. Jika berbeda, perlu surat kuasa sah

Jadwal Penukaran Tiket Fisik

Berikut jadwal dan ketentuan penukaran tiket fisik menjelang konser:

- Tanggal Penukaran: 4–6 September 2025

- Waktu: 10.00 – 20.00 WIB

- Lokasi: Area sekitar SUGBK (detail lokasi menyusul via email resmi)

- Syarat:

E-tiket resmi (dicetak atau versi digital).
Identitas diri sesuai nama tiket (KTP/SIM/Passport).
Surat kuasa jika diwakilkan (dengan fotokopi KTP pemberi kuasa).
Ketentuan Tambahan

- Anak-anak di bawah usia 12 tahun tidak disarankan hadir.

- Penonton disarankan datang lebih awal untuk menghindari antrean panjang.

- Tiket yang sudah dibeli tidak bisa dipindah nama, kecuali dengan prosedur resmi dari promotor.

- Tiket yang hilang, rusak, atau tidak sesuai identitas tidak dapat ditukar ulang.

Profil, Sejarah dan Tinta Emas yang Ditorehkan Band Dewa 19 

Berikut adalah profil  Dewa 19, grup musik rok Indonesia yang dibentuk pada tahun 1986 di Surabaya, Indonesia.

Grup ini telah beberapa kali mengalami pergantian personel dan formasinya saat ini adalah Ahmad Dhani (kibor), Andra Junaidi (gitar), Yuke Sampurna (bas), dan Agung Yudha (drum).

Setelah merajai panggung-panggung festival di akhir era 1980-an, Dewa 19 kemudian hijrah ke Jakarta dan merilis rekaman pertamanya pada tahun 1992.

Grup ini meraih kesuksesan sepanjang dekade 1990-an dengan vokalis Ari Lasso dan dekade 2000-an dengan vokalis Once Mekel. 

Dewa 19 merilis empat album studio bersama Ari, yaitu 19 (1992), Format Masa Depan (1994), Terbaik Terbaik (1995) dan Pandawa Lima (1997), dan melahirkan lagu-lagu hit seperti "Kangen", "Aku Milikmu", "Cukup Siti Nurbaya", "Cinta Kan Membawamu Kembali", "Kirana", "Kamulah Satu-Satunya", dan "Elang".

Setelah posisi Ari digantikan oleh Once pada tahun 1999, karier Dewa 19 justru semakin melejit dengan dirilisnya album Bintang Lima (2000) dan Cintailah Cinta (2002), yang masing-masing terjual lebih dari satu juta keping.

Once merekam dua album penuh lainnya yaitu Laskar Cinta (2004) dan Republik Cinta (2006).

Lagu-lagu hit yang lahir di era Once meliputi "Roman Picisan", "Risalah Hati", "Separuh Nafas", "Arjuna", "Pupus", "Pangeran Cinta", "Larut", dan "Dewi".

Setelah keluarnya Once pada tahun 2011, Dewa terus berjalan sebagai "band tanpa vokalis".

Sepuluh tahun kemudian, Virzha dan Ello resmi direkrut untuk mengisi vokal utama dengan konsep penampilan tamu (kolaborasi).

Mulai tahun 2021, Dewa 19 telah merekam ulang banyak lagu-lagu lama mereka dengan dua vokalis tersebut.

Dewa 19 merupakan salah satu grup paling berpengaruh dalam sejarah musik Indonesia.

Pada tahun 2008, Dewa 19 masuk ke dalam daftar "The Immortals: 25 Artis Indonesia Terbesar Sepanjang Masa" oleh majalah Rolling Stone.

Mereka juga telah menerima banyak penghargaan, termasuk Anugerah Khas pada pergelaran Anugerah Planet Muzik 2005 di Singapura.

Pada tahun yang sama, majalah Hai menobatkan Dewa 19 sebagai band terkaya di Indonesia dengan pendapatan mencapai lebih dari 14 miliar setahun.

Sampai tahun 2023, Dewa 19 juga masih menyandang status sebagai salah satu artis termahal di Indonesia.

Dewa 19 juga berhasil mencapai eksistensi lintas generasi dan merupakan artis paling senior, di antara 10 besar artis Indonesia terpopuler Spotify dengan total lebih dari 1 miliar media penjaliran.

Pada Oktober 2023, Dewa 19 mengukir sejarah sebagai band rock pertama Indonesia, yang konser di Stadion GBK bersama musisi dunia, dengan dihadiri oleh lebih dari 85 ribu penonton berbayar.

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved