Youtuber Ferdian Paleka yang Nge-Prank Sampah dan Batu untuk Waria Jadi Buron, Terdeteksi di Banten
Gara-gara nge-prank dengan memberikan bingkisan berisi sampah dan batu kepada waria di kawasan Bandung, youTuber asal Bandung, Ferdian Paleka buron.
Wilayah Banten
Dikutip dari Kompas.com, Ferdian Paleka terdeteksi berada di wilayah Banten.
Satu rekan Ferdian yakni pria berinisial T, sudah menyerahkan diri.
Dari hasil penyelidikan sementara, T turut berperan dalam pembuatan video prank tersebut.
"Perannya dia termasuk dalam tiga orang yang diduga melakukan tindak pidana yang dilaporkan oleh pelapor," kata Galih.
T dan dua rekannya akan dijerat dengan Pasal 45 ayat 3 huruf e, Pasal 36 dan Pasal 51 ayat 2 UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

Laporan Korban
Dikutip dari TribunJabar.id, sebelumnya transgender berinisial S dan tiga korban prank lainnya melaporkan Ferdian Paleka ke Satreskrim Polrestabes Bandung.
"Malam ini kami ke sini (Polrestabes Bandung) untuk melaporkan video yang viral."
"Korban prank ada empat orang. Kami teman-teman waria Bandung support teman-teman yang jadi korban. Empat korban itu yang ada di video," ujar Abel, perwakilan empat korban.
Pantauan Tribun Jabar, ada belasan transpuan yang mendampingi korban.
"Kami dari Srikandi Pasundan yang mendampingi dan mendukung empat orang rekan kami yang jadi korban, menerima bingkisan berisi batu dan sampah," kata Abel.

Abel mengatakan, beredarnya video itu membuat sakit hati banyak orang, terutama teman-teman transgender.
"Mereka sakit hati. Saya yang tidak di TKP merasa sangat sedih karena di saat pandemi virus corona, sebungkus nasi berarti dan setelah dibuka teman-teman saya, isinya sampah, batu."
"Harapan saya segera tertangkap pelakunya dan dia jera bikin konten mendiskriminasi transgender di Indonesia," terangnya.