Pembunuhan satu keluarga di Sukoharjo

Geger, Satu Keluarga Berisi 4 Orang Tewas Bersimbah Darah di Sukoharjo, Diduga 3 Hari jadi Mayat

Sekujur tubuh mayat, bersimbah darah. Bahkan, darah membekas begitu banyak di lantai rumah.

Editor: Abdul Qodir
TribunSolo.com/Agil Tri
Kepolisian berjaga dan memasang Garis Polisi di sekitar lokasi temuan satu keluarga yang tewas, di Dukuh Slemben RT 01 RW 05, Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Sabtu (22/8/2020). 

Namun, dari perkembangan, diketahui ternyata ada lima orang yang ditemukan tewas di dalam rumah tersebut.
Mayat kelima yang ditemukan merupakan rekan Suranto.

"Informasi lima orang yang ada di dalam," ujar Kayun, Jumat (21/8/2020).

Namun, informasi korban ini belum pasti.

Saat ini polisi mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) penemuan mayat satu keluarga yang tewas bersimbah darah di dalam rumah.

Dari pengamatan di lapangan, sejumlah polisi melakukan olah TKP dibantu pengamanan TNI.

Karena masih pandemi, tampak pengangkatan jenazah juga menggunakan protap APD lengkap.

Bahkan warga tampak berdesak-desakan melihat evakuasi korban dan olah TKP di kawasan tersebut.

Membusuk 3 Hari

Detik-detik penemuan mayat satu keluarga tewas mengenaskan di Dukuh Slemben RT 01 RW 5, Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jumat (21/8/2020) malam.
Detik-detik penemuan mayat satu keluarga tewas mengenaskan di Dukuh Slemben RT 01 RW 5, Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jumat (21/8/2020) malam. (TribunSolo.com/istimewa)

Dari informasi yang dihimpun TribunSolo.com, mayat satu keluarga itu ditemukan warga sudah tiga hari tewas di rumah kawasan Masjid Al-Aqso tersebut.

Mayat tersebut ditemukan di dalam sebuah rumah yang tampak mengenaskan, karena darah ada di mana-mana.

Bahkan darah membanjiri lantai rumah sehingga membuat bulu kuduk berdiri.

Camat Baki, Roni Wicaksno membenarkan tragedi penemuan mayat di dalam rumah di Desa Duwet.

Dari informasi yang diterima, satu keluarga yang tewas karena dihabisi oleh perampok.

"Benar ada (penemuan mayat) di wilayah Desa Duwet 1 keluarga," katanya.

"Terdiri dari suami, istri dan 2 anak," imbuhnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved