Latar Belakang Wanita Pemutilasi dan Korban HRD Rinaldi, Ternyata Bukan Orang Sembarangan
Diketahui, tersangka Laeli Atik Supriyatin merupakan seorang sarjana Universitas Indonesia (UI). Laeli dikenal oleh teman satu angkatannya sebagai
"Di apartemen Pasar Baru adegan eksekusi korban dan saat tersangka hendak membawa koper berisi jenazah korban ke Apartemen Kalibata," ujar Yusri.
Saat rekonstruksi terungkap dua tersangka melakukan segala cara untuk menghilangkan jejak perbuatan kejinya.
Pasangan kekasih itu menaburkan bubuk kopi ke dua koper dan satu tas ransel berisi potongan tubuh korban.
"Adegan ke-33, tersangka DAF menaburkan bubuk kopi ke dua koper dan tas ransel," kata salah satu penyidik Polda Metro Jaya.
Selain menaburkan bubuk kopi, Djumadil juga menyemprotkan pengharum ruangan ke koper dan tas ransel.
Saat memasuki adegan inti di Apartemen Pasar Baru Mansion, Jakarta Pusat, Djumadil terlihat menusuk korban dengan gunting sebelum menghantam korban dengan batu.
Ada juga peragaan saat korban dan tersangka Laeli masuk ke kamar apartemen dan berhubungan intim.
"Adegan ke-7, korban dan tersangka LAS tiba di kamar dan langsung berhubungan badan.
Tersangka DAF saat itu masih dalam kamar mandi untuk memantau," kata salah satu penyidik membacakan adegan rekonstruksi.
"Saat tersangka LAS dan korban berhubungan badan, lalu DAF keluar dari kamar mandi."
• Usai Mutilasi Manajer HRD di Apartemen Kalibata, Sejoli Itu Borong Emas hingga Beli Motor
Adegan sembilan, tersangka DAF memukul korban bagian kepala dan menindih dada korban," ungkap penyidik.
Tak sampai disitu, korban juga ditusuk menggunakan gunting oleh pelaku.
Ada delapan kali tusukan menghujam tubuh korban.
"Setelah korban jatuh, tersangka DAF kemudian menusuk bagian dada korban. Adegan 13, tersangka DAF menusuk punggung korban delapan kali," kata penyidik.
Adegan berikutnya pun menggambarkan saat tersangka memeras korban. Ada pula adegan saat tersangka memutilasi korban.
Korban lulusan S2 Jepang dan istri pramugari
