PT ASDP Merak Beri Pelayanan Maksimal kepada Penumpang Jasa Transportasi
PT ASDP Ferry Cabang Merak memastikan memberikan pelayanan maksimal dan keamanan kepada calon penumpang Pelabuhan Merak.
Laporan wartawan Tribunbanten.com, Marteen Ronaldo Pakpahan
TRIBUNBANTEN.COM, MERAK - Pihak PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Ferry Cabang Merak memastikan memberikan pelayanan maksimal dan keamanan kepada calon penumpang Pelabuhan Merak.
"Kalau itu pasti, tidak mungkin tidak. Dari sisi keselamatan kami harus menjaga bersama," ujar General Manager PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Ferry Cabang Merak, Hasan Lessy, saat ditemui di ASDP Merak usai kegiatan kunjungan Wakapolri, Selasa (27/10/2020).
Baca juga: Kapolda Banten: Pembelian Tiket Online Kurangi Kepadatan Arus Kendaraan Bermotor di Pelabuhan Merak
Baca juga: Polda Banten Kerahkan 1.260 Personil Mulai Tol Tangerang hingga Pelabuhan Merak
Dia menjelaskan, pihaknya mengantisipasi cuaca ekstrem dan gelombang tinggi akibat fenomena La Nina yang saat ini terjadi.
Saat ini kondisi alam masih belum menentu, oleh sebab itu, apabila terjadi cuaca ekstrem dan gelombang tinggi, maka akan disiapkan langkah antisipasi.
Pihaknya akan berkoordinasi dengan sejumlah pihak. Upaya itu, kata dia, dilakukan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.
"Mengantisipasi terkait cuaca artinya harus koordinasi denga pihak terkait dalam hal ini BMKG, BPPD sebagai operasional kendaraan," ujarnya.
Berdasarkan data yang diperoleh, terdapat 72 kapal yang terdapat di Pelabuhan Merak.
Dari 72 kapal tersebut setidaknya untuk pelayaran mudik akan diturunkan 55 kapal yang akan terus beroperasi setiap harinya.
Baca juga: BMKG: Pelayaran Merak-Bakauheni Aman Selama Libur Panjang, Ketinggian Gelombang di Bawah 1,25 Meter
Baca juga: Libur Panjang Maulid Nabi SAW, Jumlah Penumpang di Pelabuhan Merak Diprediksi Meningkat
55 kapal tersebut akan menggunakan tujuh dermaga yang berada di Pelabuhan Merak, termasuk dermaga empat yang baru saja diresmikan dalam beberapa waktu terakhir.
"Nah saat ini masih dalam keadaan normal berjumlah 28 kapal, karena kita melihat dilapangan masih belum siginifikan," tutup Hasan.