Warga Kota Serang Digegerkan Penemuan Bunga Bangkai
Warga Desa Soyog, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, Banten dikagetkan penemuan Bunga Bangkai berjenis Amorphophallus Peoniifolius
Penulis: Marteen Ronaldo Pakpahan | Editor: Glery Lazuardi
Laporan wartawan Tribunbanten.com, Marteen Ronaldo Pakpahan
TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Warga Desa Soyog, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, Banten dikagetkan penemuan Bunga Bangkai berjenis Amorphophallus Peoniifolius, pada Senin (16/11/2020).
Baca juga: Geger, Ikan Hiu Tutul Terlihat di Laut Utara Tangerang, Warga Diminta Berhati-Hati
Eliyah, warga sekitar, mengaku menemukan bunga itu secara tak sengaja.
Pada awalnya, dia mencium bau tidak sedap di salah satu Jalan Buah Laler yang berjarak sekitar 15 meter dari pemukiman warga.
Dia menemukan tiga bunga bangkai masing-masing berjarak sekitar satu meter.
"Banyak warga yang ingin melihat," ujarnya saat ditemui di Taktakan, Kota Serang, Senin (16/11/2020).
Baca juga: Warga Geger Lihat Joko Widodo Gelar Pernikahan, Dipanggil Pengantin Jokowi, Simak Faktanya
Adanya bunga itu, menurut dia, membuat banyak warga berbondong-bondong datang ke sana untuk mengabadikan bunga itu.
Berdasarkan pemantauan, Bunga Bangkai yang ditemukan ini memiliki mahkota mengandung pigmen antosianin yang membuat mahkota berwarna merah jambu hingga ungu apabila mekar.
Pada umumnya, bunga itu tumbuh di daerah yang tidak memiliki cahaya matahari yang tinggi, oleh karenanya banyak warga yang terheran-heran akibat munculnya Bunga Bangkai tersebut.
Namun, bunga itu tumbuh di Kota Serang. Padahal, habitat asli Bunga Bangkai itu ada di Pulau Sulawesi, Pulau Sumatera dan Pulau Jawa.
Baca juga: Geger Temuan Puluhan Kondom Bekas Pakai Berserakan di Jalan Usai Sesaat Hujan Deras di Tangerang
"Malah tumbuh tiap setahun sekali, setiap pergantian musim panas ke hujan," tambahnya.