Balong Rancalentah, Lokasi Favorit Nongkrong di Lebak Banten
Balong Rancalentah merupakan destinasi wisata yang banyak dikunjungi warga Rangkasbitung untuk menghabiskan waktu senggang.
Penulis: Wijanarko | Editor: Glery Lazuardi
Laporan wartawan TribunBanten.com, Wijanarko
TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Balong Rancalentah menjadi salah satu tempat wisata di Rangkasbitung, Lebak, Banten.
Balong Rancalentah merupakan destinasi wisata yang banyak dikunjungi warga Rangkasbitung untuk menghabiskan waktu senggang.
"Pulang kerja biasanya mampir ke sini buat nyari jajanan sambil duduk-duduk. Banyak macam-macam jajanan disini. Jadi engga bikin bosen," ujar Rizki Agung (25), di Balong Rancalentah, Sabtu (16/1/2021).
Baca juga: Wisata ke Rangkasbitung Lebak, Nikmati Jajanan Tradisional Kue Ape
Baca juga: Tempat Tinggal Unik Mirip Rumah Kurcaci, Letak di Dekat Tempat Wisata Kaki Gunung Karang Pandeglang
Balong Rancalentah merupakan pusat kuliner bagi warga Rangkasbitung.
Berdasarkan pemantauan, terdapat tiga minimarket, dua coffee shop, dan belasan tempat makan berkonsep lesehan maupun bersusun meja-kursi.
Selain itu, terdapat beberapa fasilitas penunjang yang disediakan, seperti teras yang mengitari Balong, jalan setapak, lampu taman dan 2 WC di sebelah timur Balong.
Selain banyak varian makanan, pemandangan indah di sore hari dan tempat nyaman menjadi alasan sering datang ke Balong Rancalentah ini.
Dwi Saputra (20) mengaku datang ke Balong Rancalentah untuk membeli jajanan.
"Sambil nyantai. Pulang kerja, capek. Istirahat sebentar disini sambil nyari jajanan," ujar Dwi.
Di sudut-sudut Balong, tampak sejumlah warga sedang bersantai bersama teman dan sanak famili di pelataran teras di sekitar Balong Rancalentah.
Tak hanya bersantai, sebagian dari mereka juga sambil menikmati berbagai macam jajanan yang dijajakan pedangan kaki lima.
Oyo Arsyad, salah seorang warga yang tengah memancing menceritakan sedikit perihal seluk beluk Balong Rancalentah itu.
Ia bercerita, danau ini dulunya adalah sebuah rawa-rawa di tengah kota yang kumuh dan tidak terawat.
"Dulu tempat ini rawa-rawa mas. Tapi kurang lebih sejak 5 tahun lalu, Balong ini direnovasi oleh Pemda sampe sebagus ini. Ada air mancurnya, Bagus. Tiap malam minggu biasanya dinyalain," kata Oyo.
Baca juga: Wisata Virtual ke Museum Multatuli, Saksikan Sejarah Perjuangan Indonesia Tempo Dulu
Baca juga: Lebak Segera Miliki Geopark Bayah Dome dengan Six Fantastic Wisata, Proyek Digeber Mulai 2021