MIRIP COVID-19, Berikut Gejala Tertular Virus Nipah dan Cara Penularan serta Pencegahannya
Dampak paling parah disebutkan bisa berupa infeksi saluran pernapasan akut, kejang, ensefalitis yang fatal, hingga menyebabkan koma dalam 24-48 jam.
Transmisi virus berlangsung melalui paparan sekresi binatang tersebut kepada manusia.
Baca juga: WHO Beberkan Tiga Varian Baru Covid-19, Sudah Menyebar dan Sebabkan Gejala Lebih Parah
Baca juga: Media Asing Ramai Beritakan Kasus Covid-19 yang Tembus 1 Juta Orang, Indonesia Paling Parah di Asia
Dalam wabah yang terjadi di Bangladesh dan India, transmisi berlangsung dari konsumsi buah-buahan atau produk buah yang terkontaminasi urin atau air liur kelelawar buah.
Pada kejadian wabah kali ini, penularan langsung dari manusia ke manusia juga dilaporkan sudah terjadi.
Penularan ini terjadi melalui kontak dekat dengan orang yang sudah terpapar.
Cara pencegahan penularan virus Nipah
Sebelumnya, virus ini pernah merebak pada tahun 1999 dan diketahui berasal dari peternakan babi, namun pernah juga berasal dari kelelawar buah.
Sementara itu, salah satu Cara pencegahan penularan virus Nipah yang bisa diupayakan adalah dengan melakukan pembersihan dan penyemprotan disinfektan secara rutin pada area-area yang dianggap rawan.
Jika wabah kembali dicurigai terjadi, maka hewan-hewan yang menjadi inangnya harus segera dikarantina atau dimusnahkan.
Tidak sekadar dimusnahkan, proses penguburan atau pembakarannya juga harus di bawah pengawasan ketat untuk mengurangi risiko penularan kepada manusia.
Sebelum infeksi terjadi pada manusia, membatasi pergerakan hewan dari satu peternakan ke peternakan lain juga bisa diupayakan agar virus tidak menyebar semakin luas.
Pengobatan Sebagaimana disebutkan sebelumnya, belum ada obat atau vaksin yang spesifik dapat digunakan untuk menangani infeksi virus nipah.
Jika ada orang yang teridentifikasi terpapar virus ini maka penanganan yang diberikan bisa berupa pemberian dukungan medis secara intensif.
Terutama untuk menangani gangguan pernapasan dan komplikasi neurologis yang mungkin terjadi.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Virus Nipah: Gejala, Masa Inkubasi, Cara Penularan dan Pencegahannya"