Gaya Kompol Yuni Naik Motor Trail & Ditakuti Pengedar Narkoba, Kondisinya Kini Berbalik 180 Derajat
Kapolsek Astana Anyar, Kompol Yuni Purwanti yang diduga tersandung kasus narkoba tentu sangat disayangkan banyak pihak.
Penulis: Yudhi Maulana A | Editor: Yudhi Maulana A
TRIBUNBANTEN.COM - Kapolsek Astana Anyar, Kompol Yuni Purwanti yang diduga tersandung kasus narkoba tentu sangat disayangkan banyak pihak.
Sebab, sosok Kompol Yuni di mata masyarakat sangat baik, berkat prestasi yang telah ia ukir.
Terutama saat menjabat sebagai Kasatnarkoba Polres Bogor kala itu.
Kompol Yuni yang kala itu masih berpangkat AKP di Polres Bogor berhasil mengungkap kasus narkoba skala besar.
Banyak media yang mengangkat profil Kompol Yuni.
Video yang diunggah 16 Mei 2016 itu memperlihatkan keseharian Kompol Yuni mulai dari rumah hingga ke tempat kerjanya.
Terlihat Kompol Yuni tetap berdandan sebelum berangkat ke Markas Polres Bogor.
Baca juga: Kompol Yuni Dicopot dari Jabatan Kapolsek Karena Narkoba, Dulu Pernah Tangkap Mantan Anggota Brimob
Baca juga: Kronologi Penangkapan Kapolsek Astana Anyar dan 11 Anggotanya di Hotel di Bandung Terkait Narkoba
Uniknya, wanita kelahiran Porong, Sidoarjo 24 Juni 1971 ini berangkat 'ngantor' dengan membawa motor Trail.
Gayanya yang nyentrik saat membawa motor trail tentu menarik perhatian banyak orang.
Kompol Yuni menjadi sosok polisi senior yang dekat dengan junior.
Ia mengayomi para anggotanya, dan tak segan turun langsung saat melakukan penggerebekan.

Selain itu, ia juga hobi beladiri dan kemampuannya itu ia gunakan saat membekuk para gembong narkoba.
Kronologi Penggerebekan
Dikutip dari Tribun Jabar, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A Chaniago memberikan keterangannya.
Hal ini dikatakan Erdi di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Rabu (17/1/2021).